BAB I.
PENDAHULUAN.
A. LATAR BELAKANGMASALAH.
Skripsi Ekonomi: Penyelesaian Kredit Perumahan Periode Jatuh Tempo Hingga Proses` Pelunasan Pada Pt. Bank Tabungan Negara
Kebutuhan Perumahan
danPemukiman yang layak,
sehat, aman, serasi,danteratursemakin meningkat.
Merupakansalahsatukebutuhandasar manusiadan merupakanfaktor penting dalam
peningkatan harkat dan martabatmutukehidupan serta kesejahteraan rakyat.
Rumah merupakan kebutuhan pokok manusia yang
harus dipenuhi, hal tersebut
tertuang dalam Pasal 28
H amendemen UUD
1945 dan UU No. 4
Tahun 1992 “Bahwa rumah
adalah salah satu
kebutuhan dasar manusia
serta dikembangkan untuk meningkatkan pemerataan kesejahteraan
rakyat”.
Sebagian rakyat
besar rakyat Indonesia
belum merasakan kesejahteraan merata khususnya
rumah yang layak.
Pada dasarnya masih banyak
rakyat yang hidup dengan rumah yang
tidak layak atau kumuh.
Hal tersebut memicu terjadinya
kesenjangan sosial dikalangan
menengah kebawah. Salah
satu contohnya kurang
mampunya daya beli
masyarakat khususnya Masyarakat
Berpenghasilan Rendah (MBR)
dalam memenuhi kebutuhan memiliki rumah yang layak.
BerdasarkanUU No.
10 tahun 1998perubahan
dari UU No.7
tahun 1992 tentang perbankan yang
memberikandasar kepada lembaga perbankan
untuk
menghimpun dan menyalurkan
dana masyarakat, memiliki
peran strategis untuk menunjang
pelaksanaan pembangunan nasional, dalam rangka meningkatkan
pemerataan pembangunan dan
hasil-hasilnya, pertumbuhan ekonomi,
dan stabilitas nasional,
kearah peningkatan taraf
hidup rakyat banyak.
Perbankan dituntut
mampu meningkatkan kesejahteraan
rakyat banyak, peran
tersebut diwujudkan perbankan
melalui pemenuhan kepemilikan
rumah yang layak.
Perbankan memberikan solusi
dengan menawarkan produk yaitu
Kredit Perumahan atau sering disebut dengan KPR yang bertujuan untuk membantu masyarakat yang
berpenghasilan menengahbawah dapat memiliki rumah yang diinginkan dan layak.
PT. Bank
Tabungan Negara (Pesero) Tbk
selaku bank BUMN berkomitmen dalam
melaksanakan program sudsidi
pemerintah Likuiditas Pembiayaan Perumahaan bagi
seluruh rakyat Indonesia.
Sejak tahun 1974 PT.
Bank Tabungan Negara (Pesero) Tbk menjadi pelopor darisistem kredit perumahan di Indonesia. Karena ada permintaan yang cenderung
meningkat setiap tahunnya, maka
Bank BTN menciptakan produk yang dinamakan KPR BTN Sejahtera FLPP.
Sebagian besar masyarakat Indonesia
sudah menjadi nasabah
KPR Bank BTN.
Karena menawarkan suku
bunga yang rendah,
cicilan ringan, tetap sepanjang jangka waktu kredit, dan
proses yang mudah. Khusunya Bank BTN
CabangSurakartamemiliki
kurang lebih 13.000
debitur KPR seluruh wilayah
Soloraya. Ini membuktikan
bahwa produk KPR
BTN sudah mendapat kepercayaan masyarakat Indonesia.
Pembiayaan melalui
kredit tidak bisa lepas dari masalah menunggak atau tunggakan. Hanya
11.000 nasabah dari
13.000 yang dikatakan
lancar dalam pembayaran.
Sebanyak 2000 nasabah
terbagi dalam golongan
D Perhatian Khusus,
Kurang Lancar, Diragukan
dan Macet. Pinjaman
yang mencapai 100
juta keatas kebanyakan mengalami
macet dalam pembayaran.
Dan tiap bulannya bertambah
nasabah yang masuk kategori macet. Selain itu banyak
juga nasabah yang
sudah jatuh tempo
tidak bisa melakukan pelunasan, karena berbagai hal.
Banyakcara yang
dilakukanolehpihak bank khususnya
Bank BTN Cabang Surakartauntuk mengatasipermasalahan
tersebut. Olehsebab itu penulis akan
membahas mengenai “PENYELESAIAN KREDIT PERUMAHAN
PERIODE JATUH TEMPO HINGGA
PROSES` PELUNASAN PADA
PT BANK TABUNGAN
NEGARA (PERSERO) Tbk. CABANG SURAKARTA”.
B. RUMUSAN MASALAH.
Berdasarkan penjelasan pada latar
belakang, maka perumusan masalah yang
akandibahas dalam penelitian ini adalah ::.
1.Apa yang
dilakukan oleh Bank
BTN CabangSurakartakepada nasabah yang sudah jatuh tempo tetapi belum bisa
melakukan pelunasan atautidak sanggup
melunasi ?.
2.Bagaimana Proses
penyitaan tanah atau
bangunan Bank BTN
Cabang Surakarta ketika kredit tidak dapat diselesaikan oleh nasabah ?.
C. TUJUAN PENELITIAN.
Berdasarkan rumusan
masalah di atas
peneliti berharap dapat memberikan informasi,
sehingga penelitian ini
mencapi tujuan sebagai berikut :.
1.Untuk mengetahui cara
penanganan nasabah yang sudah jatuhtempo tetapi belum bisa melunasi atau tidak sanggup
melunasi.
2.Untuk mengetahui
prosedur penyitaan agunan tanah
atau bangunan pada Bank BTN Cabang Surakarta.
D. MANFAAT PENELITIAN.
1. Bagi Penulis.
Menambahkan pengetahuan
serta wawasan dalam
penyelesaian masalah kredit
KPR Bank BTN
Cabang Surakarta khususnya
nasabah yang mengalami wanprestasidan dapat menerapkan
dalam dunia kerja.
2. Bagi Perusahaan.
Dengan adanya
penelitian ini, penulis
berharap Bank BTN
khususnya Cabang Surakartadapat mengevaluasi
penanganan kredit KPR
sehingga menjadi Bank yang lebih
unggul dan berkualitas dalam produk KPR.
3. Bagi Pembaca.
Menambah pengetahuan dan
referensi khususnya dunia perbankan di Bank Tabungan Negara ( Persero ) Tbk.
E. METODE PENELITIAN .
1. Ruang Lingkup Penelitian.
Objek penelitiannya
adalah Mengenai Penyelesaian
Kredit Perumahan periode
Jatuh Tempo hingga Proses
Pelunasan pada PT. Bank Tabungan
Negara (Persero) Tb k. Cabang Surakarta 2.
Lokasi dan Waktu Penelitian.
Lokasi penelitian
yang dijadikan sumber
penelitian dan sumber informasi
oleh penulis adalah PT.
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.
Cabang Surakarta yang berada di
Jl. Slamet Riyadi No. 282 Solo.
Waktu penelitian yang dilakukan
dalam memperoleh informasi dan data mengenai
Penyelesaian Kredit Perumahan
Periode Jatuh Tempo hingga
Proses Pelunasan yaitu dilaksanakan selama Kuliah Kerja Magang Kerja. Waktu penelitian dilakukan pada bulan
Februari selama1 bulan.
3. DataMenurut Sumbernya.
a. Data Primer.
Data primer
merupakan data yang
diperoleh dari nara
sumbernya langsung yaitu
para staff dan
Kepala Unit Bank
BTN Cabang Surakarta.
b. Data Sekunder.
Data sekunder
merupakan data yang
diperoleh dari gambaran
dan struktur organisasi pada Bank
BTN CabangSurakarta. Serta dokumen –dokumen
yang mendukung penelitian ini.
4. Teknik Pengumpulan Data.
a. Wawancara.
Dengan melakukan
tanya jawab lan gsung kepada Nara sumber
yaitu para pegawai
dan kepala unit
Bank BTN CabangSurakarta guna menambah informasi untuk melengkapi penelitian
ini.
b. Observasi.
Dengan melakukan pengamatan dan
pencatatan data–data atau dokumen
secara langsung maupun tidak
langsung kepada Bank BTN CabangSurakarta.
Skripsi Ekonomi: Penyelesaian Kredit Perumahan Periode Jatuh Tempo Hingga Proses` Pelunasan Pada Pt. Bank Tabungan Negara
Download lengkap Versi PDF

Tidak ada komentar:
Posting Komentar
pesan skripsi