Sabtu, 01 Maret 2014

Skripsi Ekonomi Pembangunan: SISTEM PEMBIMBINGAN AKADEMIK PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEUANGAN FAKULTAS EKONOMI

 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Pada setiap perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta, untuk mencapai tujuannya diperlukan adanya sistem yang baik. Tujuan pendidikan tinggi secara umum adalah penemuan dan pengembangan sain, teknologi, dan seni demi kesejahteraan manusia. Dalam rangka mengimplementasikan tujuan tersebut dalam proses transformasi pembelajaran banyak kendala yang dihadapi. Salah satu dampaknya adalah sukses dan tidak suksesnya seorang mahasiswa menyelesaikan studinya. Ketuntasan penyelesaian studi mahasiswa merupakan salah satu tujuan utama yang harus diprioritaskan oleh mahasiswa itu sendiri dan juga oleh lembaga pendidikan tersebut.

Sistem pembimbingan akademik merupakan salah satu faktor yang memengaruhi kelancaran penyelesaian studi mahasiswa. Sistem pembimbingan akademik merupakan tahapan-tahapan dalam proses pemberian bantuan yang dilakukan oleh dosen pembimbing akademik kepada mahasiswa bimbingannya dalam usaha membantu mahasiwa dalam menghadapi dan memecahkan masalah- masalah akademik guna menyelesaikan perkuliahan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sistem ini sangat penting karena mengandung tahapan-tahapan untuk mendukung kegiatan perkuliahan mahasiswa dan membantu menyelesaikan permasalahan mahasiswa dalam bidang akademik.
Pengertian sistem menurut beberapa pakar antara lain adalah sebagai berikut: Menurut Amsyah (2000: 4), sistem adalah elemen-elemen yang saling berhubungan membentuk suatu kesatuan atau organisasi. Menurut Jogiyanto (2005:
 1), sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu. Dari pengertian diatas dapat diambil suatu kesimpulan bahwa suatu sistem merupakan elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Pengertian bimbingan menurut beberapa pakar antara lain adalah sebagai berikut: Menurut Smith (1959), bimbingan adalah sebagai proses layanan yang diberikan kepada individu-individu guna membantu mereka memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam membuat pilihan-pilihan, rencana-rencana, dan interpretasi-interpretasi yang diperlukan untuk menyesuaikan diri dengan baik. Menurut Lefever (1959), bimbingan adalah bagian dari proses pendidikan yang teratur dan sistematik guna membantu pertumbuhan anak muda atas kekuatan dalam menentukan dan mengarahkan hidupnya sendiri, yang pada akhirnya ia dapat memperoleh pengalaman-pengalaman yang dapat memberikan sumbangan yang berarti bagi masyarakat. Berdasarkan pasal 27 Peraturan Pemerintah No29/90 dalam Depdikbud (1994), bimbingan merupakan bantuan yang diberikan kepada peserta didik dalam rangka upaya menemukan pribadi, mengenal lingkungan, dan merencanakan masa depan. Dengan membandingkan pengertian yang telah dikemukakan, maka dapat disimpulkan bahwa bimbingan adalah proses pemberian bantuan kepada seseorang atau sekelompok orang secara terus-menerus dan sistematis oleh dosen pembimbing agar individu atau sekelompok individu menjadi pribadi yang mandiri.
 Pengertian akademik menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah hal mengenai (berhubungan dengan) akademi: soal-soal; bersifat ilmiah; bersifat ilmu pengetahuan; bersifat teori.
Dosen merupakan salah satu unsur (faktor) dinamik dari tercapainya pelaksanaan sistem pembimbingan akademik yang baik. Dosen secara tidak langsung memiliki kewajiban untuk mengantarkan kesuksesan studi mahasiswa. Untuk itu secara terorganisir oleh lembaga, dosen dibutuhkan (diwajibkan) untuk memberikan bimbingan pada mahasiswa. Dalam kaitan dengan itulah dosen sangat dibutuhkan berperan sebagai dosen pembimbing akademik (PA) dalam pelaksanaan sistem pembimbingan akademik yang baik.
Sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam Buku Pedoman dan Informasi Fakultas Ekonomi USU (2007-2008: 54), kewajiban dan hak mahasiswa dalam kegiatan bimbingan antara lain:
1. Kewajiban mahasiswa:
a. Memenuhi persyaratan administrasi.
b. Mengambil KHS dan KRS.
c. Menyusun rencana studi berdasarkan indeks prestasi, minat, dan disesuaikan dengan jadwal kuliah yang diterbitkan oleh fakultas.
d. Menemuni PA sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh PA masing-masing untuk diperiksa dan disetujui KRS nya.
e. Mengembalikan lembar KRS kepada petugas yang ditunjuk, PA, KPA, Sub Bagian Akademik, Biro Administrasi Akademik.
2. Hak mahasiswa adalah mendapat bimbingan yang dapat berupa konsultasi masalah akademik maupun non-akademik.

 Dengan landasan pemikiran diatas, maka penulis memilih judul “Sistem Pembimbingan Akademik Program Studi Diploma III Keuangan Fakultas Ekonomi USU”.
B. Permasalahan

Dari uraian diatas, maka dapat dibuat perumusan pokok masalah agar materi yang akan dibahas tidak menyimpang dari pokok pembahasan dan sesuai dengan kebutuhan yang diharapkan.
Adapun permasalahan yang dapat diambil sebagai dasar kajian dalam penelitian yang dilakukan adalah :
1. Bagaimana Pelaksanaan Sistem Pembimbingan Akademik pada Program Diploma III Keuangan FE USU.
2. Bagaimana Mekanisme Pelaksanaan Sistem Pembimbingan Akademik pada Program Studi Diploma III Keuangan FE USU.

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sistem pembimbingan akademik pada Program Studi Diploma III Keuangan Fakultas Ekonomi USU.
Manfaat penelitian antara lain:
1. Bagi Fakultas Ekonomi USU

 Hasil tugas akhir ini akan dijadikan sebagai bahan masukan dan penelitian yang dapat mendukung kelancaran dalam sistem pembimbingan akademik Fakultas Ekonomi USU.
2. Pihak yang berkepentingan

Sebagai bahan untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagi setiap yang membaca tugas akhir ini.
3. Bagi penulis

Sebagai dasar pemahaman lebih lanjut dari teori-teori penelitian yang diterima penulis selama perkuliahan.
D. Metode dan Teknik Pengumpulan Data

Adapun metode dan teknik penelitian yang terdapat dalam tugas akhir ini terbagi atas:
1. Metode Pengumpulan Data

Dalam penulisan tugas akhir ini, penulis melakukan metode analisis deskriptif, yaitu pemecahan masalah yang ada sekarang, data-data yang dikumpulkan mula-mula disusun, dijelaskan dan kemudian dianalisis ke dalam tugas akhir.
2. Teknik Pengumpulan Data
a. Observasi langsung

Penulis melakukan pengamatan langsung dilapangan untuk mengetahui permasalahan yang ada, dimana penulis melakukan peninjauan langsung di program studi diploma III Keuangan Fakultas Ekonomi .

b. Interview atau wawancara

Penulis melakukan Tanya jawab langsung kepada staf dan karyawan pada program studi diploma III Keuangan Fakultas Ekonomi .
c. Studi Kepustakaan

Penulis melakukan studi kepustakaan guna membandingkan permasalahan dengan teori yang ada. Adapun dalam studi kepustakaan ini, penulis mengumpulkan beberapa resume yang di ambil dari buku-buku yang berhubungan dengan masalah yang diteliti.
E. Sistematika Penelitian
1. Jadwal penelitian


Jadwal penelitian ini terdiri dari berbagai kegiatan dimulai dari pengajuan judul, pelaksanaan survey/pengumpulan data, pelaksanaan bimbingan untuk pengolahan data, dan pelaporan bimbingan untuk penulisan tugas akhir. 
Download lengkap Versi Word

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

pesan skripsi