BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Dana
merupakan salah satu kebutuhan yang sangat penting bagi suatu instansi/lembaga
dalam menjalankan kegiatan operasionalnya. Pengelolaan dana di dalam suatu
instansi/lembaga haruslah dilakukan dengan sebaik mungkin, agar di dalam kas
tercipta suatu efisiensi dan efektivitas dalam penggunaanya.
Untuk
mengetahui kondisi serta perkembangan keuangan suatu instansi/lembaga, biasanya
bagian keuangan dari suatu instansi/lembaga menyusun laporan keuangan yang
menggambarkan kejadian-kejadian atau segala transaksi yang terjadi di dalam
instansi/lembaga tersebut agar pencapaian daripada tujuan dapat tercapai.
Laporan keuangan yang diterbitkan instansi/lembaga merupakan produk dari proses
akuntansi yang tentunya memiliki karakteristik dan keterbatasan.
Untuk
menilai efektivitas dalam pengelolaan dana perlu dilakukan suatu analisis.
Analisis sumber dan penggunaan dana merupakan suatu perkiraan yang dapat
membantu bagian keuangan untuk melihat dan mengetahui seberapa besar sumber dan
penggunaan dana yang ada di dalam suatu instansi/lembaga di masa yang akan
datang. Sehingga instansi/lembaga dapat memenuhi kewajiban keuangannya yang
harus segera dipenuhi.
Dari
analisis sumber dan penggunaan dana ini akan membantu bagian keuangan dalam
menentukan jumlah dana yang harus disediakan dan untuk dapat mengetahui asal
sumber dana tersebut diperoleh. Di lain pihak, analisis ini juga
dapat membantu bagian keuangan dalam
merencanakan besar penggunaan dana dengan baik agar dapat menghindari
terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan sebab, jika terjadi kesalahan dalam
perencanaan yang telah dibuat atau kurangnya dana maka instansi/lembaga
tersebut akan sulit berkembang dengan baik.
Kekurangan dana secara berkelanjutan yang tidak segera
diatasi akan memungkinkan instansi/lembaga tersebut mengalami hambatan dalam
pencapaian tujuan yang sudah ditentukan sebelumnya. Dana tersebut dapat
dimanfaatkan secara optimal dan dapat mendukung kelancaran kegiatan operasional
dari suatu instansi/lembaga yang bersangkutan.
Dana yang akan digunakan sebaiknya tersedia dalam jumlah yang
cukup relevan sehingga suatu instansi/lembaga dapat beroperasi secara ekonomis
dan dapat menunjang segala kelancaran kegiatan operasional instansi/lembaga
secara teratur. Selain itu, pemilikan dana yang cukup akan memberikan beberapa
keuntungan antara lain, memungkinkan instansi/lembaga dapat memenuhi
kewajibannya tepat waktu, memungkinkan instansi/lembaga memiliki persediaan
dana dalam jumlah yang cukup untuk dapat mengantisipasi biaya tak terduga yang
harus dipenuhi sewaktu-waktu, serta memungkinkan instansi/lembaga untuk dapat
beroperasi dengan lebih efisien.
Besarnya dana yang dibutuhkan oleh setiap instansi/lembaga
berbeda-beda, tergantung dari jenis instansi/lembaga tersebut. Seperti halnya
pada Fakultas Ekonomi USU. Fakultas Ekonomi USU membutuhkan dana untuk
melakukan berbagai kegiatan operasional baik yang berhubungan dengan barang
perlengkapan yang dibutuhkan oleh masing-masing bagian. Misalnya pada Bagian
Kepala Tata Usaha, meliputi bagian
Personalia/Kepegawaian, Keuangan, Pelengkapan, Akademik dan Kemahasiswaan dan
pada masing-masing departemen baik pada program Reguler, Diploma, Mandiri
maupun Ekstensi.
Dana yang disalurkan itu harus memiliki laporan kerja,
bagaimana dana tersebut akan digunakan dan untuk apa dana itu dipergunakan,
apakah sesuai dengan program kerja yang telah direncanakan sebelumnya.
Kebijakan instansi/lembaga dalam mengelola jumlah dana secara baik, tepat guna
dan cermat akan mengakibatkan keseimbangan, sedangkan akibat dari pengelolaan
dana yang kurang baik, tidak tepat guna serta ketidakcermatan akan
mengakibatkan selisih yang akan merugikan instansi/lembaga tersebut.
Optimalisasi sumber dan penggunaan dana adalah usaha dari
suatu instansi/lembaga untuk menjaga dana yang ada dalam instansi. Dan
penggunaan dana yang dilakukan instansi/lembaga untuk menghindari terjadinya
kekurangan dalam melakukan aktivitas instansi/lembaga tersebut.
Berdasarkan pertimbangan di atas, maka penulis merasa
tertarik melakukan penganalisaan sumber dan penggunaan dana pada
instansi/lembaga ini. Oleh karena itu penulis mengambil judul “Analisis
Sumber Dan Penggunaan Dana Program S1 Reguler dan DIII di Fakultas Ekonomi ".
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan di
atas, maka penulis menetapkan beberapa perumusan masalah agar pembahasan
masalah menjadi lebih terarah pada sasarannya. Adapun perumusan masalah
sehubungan
dengan judul di atas adalah :
Bagaimanakah sumber–sumber dana dan penggunaan dana pada program S1 Reguler
maupun program DIII di Fakultas Ekonomi ?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Adapun tujuan penelitian pada Fakultas Ekonomi USU, yaitu :
Untuk mengetahui bagaimanakah sumber–sumber dana dan penggunaan dana pada
program S1 Reguler maupun program DIII di Fakultas Ekonomi .
Adapun manfaat penelitian pada Fakultas Ekonomi USU adalah
sebagai berikut :
1. Bagi instansi/lembaga
Dapat digunakan sebagai bahan masukan dan pertimbangan dalam
mengambil langkah-langkah untuk masa yang akan datang.
2. Bagi penulis
Berguna untuk menambah pengalaman serta pengetahuan terutama
dalam hal menganalisa laporan sumber dan penggunaan dana dari suatu
instansi/lembaga yang nantinya dapat menjadi bekal dalam melaksanakan dan
pengambilan keputusan dalam bidang keuangan. Sebagai pembanding untuk melakukan
penelitian di masa yang akan datang.
3. Bagi pihak lain
Dapat digunakan sebagai bahan informasi dan referensi
khususnya mengenai sumber dan penggunaan dana.
Download lengkap Versi Word
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
pesan skripsi