Jumat, 07 Maret 2014

Skripsi Finansial: BUSINESS PLAN PADA BIDANG USAHA SONGKET BATU BARA


 BAB I
PENDAHULUAN
Usaha yang akan kami jalankan adalah sebuah usaha yang bergerak di bidang tekstil tradisional dimana kami menghasilkan songket Batu Bara sebagai produk utama kami. Namun bukan hanya sarung songket saja yang akan kami hasilkan. Kami akan mengolah kain songket yang telah dibuat tersebut menjadi sebuah kerajinan lainnya,seperti dasi dan sarung bantal sofa. Kami memilih usaha ini karena kami percaya usaha ini memiliki prospek jangka panjang yang baik, karena songket Batu Bara dapat digunakan untuk berbagai kegiatan.
Diantaranya adalah acara-acara pernikahan, acara adat, dan sebagai pasangan dari kain kebaya sehingga kain songket banyak digemari oleh kaum hawa. Songket Batu Bara yang kami produksi tidak menggunaka mesin seperti kebanyakan produsen lain sehingga memiliki tingkat ketelitian yang tinggi yang memungkinkannya jauh dari kecacatan. Penenun yang trampil dan berbakat yang telah lama mengerjakan kegiatan inilah yang akan kami pekerjakan dan benang terbaiklah yang akan kami pakai sehingga songket yang kami produksi berkualitas.
Usaha ini memiliki potensi dan peluang bisnis yang baik dimasa depan. Melihat banyaknya jumlah kaum hawa di Indonesia dan masyarakat usia produktif yang menjadi pasar utama kami dalam bisnis ini. Kaum hawa dipilih karena adanya nilai estetika dari wanita yang memakai songket sehingga sampai saat ini wanita tetap memilih untuk memakai songket sebagai pasangan kebaya pada acara-acara pertemuan mereka. Adapun masyarakat usia produktif dipilih karena mereka pasti akan menikah dan sebagai pakaian pengantinnya kami menyarankan
agar mereka menggunakan songket Batu Bara yang kami produksi. Keunggulan dari songket ini ringan dan tidak luntur sehingga nyaman dipakai oleh para pengantin yang memiliki kegiatan padat disepanjang acara pernikahan. Kami juga memilih keluarga yang memiliki sofa sebagai target pasar kami. Hal ini dikarenakan kami akan memodifikasi lagi sarung songket yang telah kami produksi menjadi bentuk lain seperti dasi dan sarung bantal sofa, sehingga akan menambah kesan mewah, unik dan menambah nilai kebudayaan diruang tamu. Adapun pesaing yang kami hadapi dalam usaha ini adalah para produsen songket lain. Baik songket Batu Bara maupun songket lainnya seperti songket Palembang dan Kalimantan juga para agen yang sudah lama bekerja dibidang ini dan memiliki pelanggan tetap. Akan tetapi hal tersebut tidak akan membuat kami resah karena kami aka terus mengembangkan inovasi baru agar songket kami dapat bertahan bahkan berhasil diterima oleh masyarakat Indonesia.
Kami membutuhkan dana sebesar Rp 14.232.000 sebagai tahap awal membuka bisnis ini. Dengan perincian total biaya sewa gedung, biaya gaji penenun dan penjahit, biaya bahan baku, serta biaya alat pembuatan songket dan keperluan lainnya. Dan dana yang kami miliki saat ini adalah sebesar Rp 23.000.000. Dengan penerimaan penjualan sebesar Rp 5.250.000 pada bulan pertama yang akan terus mengalami perubahan sesuai dengan keadaan pasar. Dan kami memperkirakan dana yang kami investasikan akan kembali pada bulan ke-11. Susunan kepemilikan modal telah kami sajikan pada bab berikutnya.
Dalam kegiatan ini kami terdiri dari 3 (tiga) orang yang bekerja pada bidang masing-masing, yaitu penulis sendiri sebagai pengurus operasional, Andreas Siagian sebagai pengurus keuangan, dan Ericson Pakpahan sebagai
pengurus pemasaran. Tiap-tiap bidang dipilih berdasarkan keahlian yang dimiliki oleh masing-masing pengurus sehingga resiko yang dihadapi dapat diminimkan.

Kami yakin bahwa usaha ini akan berkembang dan bertahan karena kami tidak hanya menjanjikan produk yang sama setiap tahunnya. Namun kami akan terus melakukan berbagai macam inovasi agar produk kami selalu digemari oleh masyarakat Indonesia.
Download lengkap Versi Word

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

pesan skripsi