Kamis, 06 Maret 2014

Skripsi Finansial: BUSINESS PLAN PEMBIBITAN IKAN LELE


 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG USAHA
Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan air Tawar yang sudah diBudidayakan secara komersial oleh masyarakat Indonesia terutama di Pulau Sumatera. Budidaya lele berkembang pesat dikarenakan :
1) dapat diBudidayakan di lahan dan sumber air yang terbatas dengan padat tebar tinggi,
2) teknologi Budidaya relatif mudah dikuasai oleh masyarakat,
3) pemasarannya relatif mudah dan
4) modal usaha yang dibutuhkan relatif rendah.

Budidaya lele dapat dilakukan di areal dengan ketinggian 1 m - 800 m dpi. Persyaratan lokasi, baik kualitas tanah maupun air tidak terlalu spesifik, artinya dengan penggunaan teknologi yang memadai terutama pengaturan suhu air Budidaya masih tetap dapat dilakukan pada lahan yang memiliki ketinggian diatas >800 m dpi. Namun bila Budidaya dikembangkan dalam skala massal harus tetap memperhatikan tata ruang dan lingkungan sosial sekitarnya artinya kawasan Budidaya yang dikembangkan sejalan dengan kebijakan yang dilakukan Pemda setempat. Budidaya lele, baik kegiatan pembenihan maupun pembesaran dapat

dilakukan di kolam tanah, bak tembok atau bak plastik. Budidaya di bak tembok dan bak plastik dapat memanfaatkan lahan pekarangan ataupun lahan marjinal lainnya. Sumber air dapat menggunakan aliran irigasi, air sumur (air permukaan atau sumur dalam), ataupun air hujan yang sudah dikondisikan terlebih dulu. Parameter kualitas air yang baik untuk pemeliharaan ikan lele adalah sebagai berikut :
Suhu air yang ideal untuk pertumbuhan ikan lele berkisar antara 22-32°C. Suhu air akan mempengaruhi laju pertumbuhan, laju metabolisme ikan dan napsu makan ikan serta kelarutan oksigen dalam air. pH air yang ideal berkisar antara 6-9. Oksigen terlarut di dalam air harus > 1 mg/l. Budidaya ikan lele dapat dilakukan dalam bak plastik, bak tembok atau kolam tanah. Dalam Budidaya ikan lele di kolam yang perlu diperhatikan adalah pembuatan kolam, pembuatan pintu pemasukan dan pengeluaran air.
1.2 RINGKASAN EXECUTIVE SUMMARY
Ova Catfish adalah perusahaan perseorangan yang dijalankan oleh Nova indri yani.
Usaha ini bergerak dalam bidang usaha ”PEMBENIHAN IKAN LELE”. Dimana usaha dikhususkan pada bidang pembenihan saja. Awal usaha benih ikan lele diambil dari Unit Pelaksana Daerah (UPTD) Budidaya Air Tawar Kota Medan. Ova Catfish langsung mengambil benih pendederan 1 yang berukuran 3-5

cm dari UPTD Budidaya Air Tawar Kota Medan,dan dipelihara sampai ukuran untuk jual dari ukuran 8-10 cm dan 10-12 cm,dengan harga yang berbeda.
Nilai penjualan untuk tahun 2010 adalah Rp 88.800.000,- dan nilai kekayaan perusahaan sesuai Neraca tahun 2010 adalah sebesar Rp 157.592.900 ,-.
Prospek pengembangan usaha sangat menjanjikan mengingat pasar yang cukup besar karena permintaan konsumen akan bibit lele yang berkualitas yang sangat meningkat.Sedangkan rencana pengembangan usaha yaitu:
A. Strategi Pemasaran
1. Strategi Produk
2. Strategi Promosi
3. Strategi Penerapan Harga
4. Strategi Distribusi

B. Pengembangan Produk Yang Lebih Berkualitas
C. Penambahan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
D. Pemanfaatan Teknologi Informasi

Proyeksi nilai penjualan untuk tahun pertama sebesar Rp 88.800.000,- dan peningkatan sebesar 10% untuk tahun-tahun berikutnya.Kebutuhan dan sebesar Rp 100.000.000,-

Rencana penggunaan dana sebesar Rp 90.000.000,- untuk investasi dalam peningkatan kapasittas produksi dan pemanfaatan teknologi sebesar Rp10.000.000,-digunakan sebagai modal kerja.
Jangka waktu pengembalian adalah selama 5 tahun dengan tenggang waktu pembayaran 1 bulan sekali. Agunan yang dimiliki oleh perusahaan adalah tanah bersertifikat senilai Rp 130.000.000,-


Download lengkap Versi Word

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

pesan skripsi