Sabtu, 22 Maret 2014

Skripsi Manajemen: ANALISIS PENGARUH BRAND EXPERIENCE TERHADAP BRAND TRUST DAN DAMPAKNYA PADA CUSTOMER SATISFACTION PRODUK CELANA JEANS LEVI’S® PADA PENGUNJUNG SUN PLAZA



BAB I PENDAHULUAN 
1.1  Latar Belakang Masalah 
Merek menjadi salah satu hal yang penting dalam era globalisasi pada  abad sekarang. Dasar-dasar dan manfaat dari merek masih saja tetap sama, namun  kompetisi sudah semakin meningkat. Melalui teknologi, suatu merek dapat  menghasilkan produk dan jasa yang inovatif, yang pada akhirnya menciptakan  kualitas yang baik dan memberikan nilai guna bagi konsumen yang tentunya akan  menyokong berjalannya aktivitas bisnis di Asia dalam era yang kompetitif  sekarang ini.

Perusahaan dapat terlebih dahulu mulai membangun mereknya dari pasar  domestik dan regional, dimana awalnya perusahaan harus terlebih dahulu  mengenal konsumennya. Setelah sukses mengembangkan kuantitas dan kualitas  aktivitas bisnis, dan dengan sumber daya yang memadahi, perusahaan kemudian  dapat mulai melakukan penetrasi pasar. Ini adalah cara terbaik yang dapat  dilakukan untuk mulai membangun merek secara global.
 Saat ini masyarakat sudah lebih terlatih dalam melihat nilai guna dari  uang yang mereka keluarkan untuk merek sebuah produk maupun jasa. serta telah  memiliki gaya hidup yang lebih majemuk daripada sebelumnya.  Hal ini  menimbulkan hak bagi konsumen untuk dapat memilih dengan tepat merek  produk atau pun jasa yang terbaik, yang menyebabkan customer satisfaction sehingga secara tidak langsung menuntut perusahaan-perusahaan harus dapat  membangun merek yang lebih kuat lebih dari sekedar produk atau jasa yang  biasa- biasa saja.
Kotler dan Amstrong (dalam Ferinnadewi, 2008:137) berpendapat bahwa  merek adalah nama, istilah, tanda atau simbol, desain atau kombinasi  keseluruhannya, yang ditujukan untuk mengidentifikasikan barang atau jasa yang  ditawarkan perusahaan sekaligus sebagai diferensiasi produk. Sementara menurut  Keegan et al., (dalam Ferinnadewi, 2008:137) berpendapat bahwa merek adalah  sejumlah citra dan pengalaman dalam benak konsumen yang mengkomunikasikan  manfaat yang dijanjikan produk yang diproduksi oleh perusahaan tertentu.
Merek memberi banyak manfaat bagi konsumen diantaranya membantu  konsumen dalam mengidentifikasi manfaat yang ditawarkan dan kualitas produk.
Konsumen lebih mempercayai produk dengan merek tertentu daripada produk  tanpa merek meskipun manfaat yang ditawarkan serupa. Menurut  Aaker &  Joachimstahler (dalam Ferinnadewi, 2008:139) merek menawarkan dua jenis  manfaat yaitu manfaat fungsional dan manfaat emosional. Manfaat fungsional mengacu pada kemampuan produk yang ditawarkan. Sedangkan manfaat   emosional adalah kemampuan merek untuk membuat penggunanya merasakan  sesuatu selama proses pembelian atau selama konsumsi.
Merek merupakan keharusan dalam era persaingan sekarang ini dimana konsumen menghadapi banyak pilihan dan kualitas produk yang tersedia sudah  sulit dibedakan. Konsumen saat ini lebih bersifat menuntut. Konsumen ingin agar  merek dapat mengerti mereka, bukan sebaliknya. Pada era kompetisi yang makin  ketat ini, keberhasilan  menciptakan persepsi positif di benak konsumen  merupakan faktor penting dalam kesuksesan suatu  merek.  Bagaimana  menciptakan nilai emosional pada  merek dan menimbulkan rasa kepemilikan  kepada merek tersebut, sehingga konsumen bersedia mengeluarkan uang untuk  suatu merek adalah kunci keberhasilan merek di pasar. Kuncinya adalah dengan  menciptakan excellent brand experience.
Brand experience telah banyak menarik perhatian para pemasaran. Saat  ini para pemasar perlu menyadari dengan memahami brand experience maka  pemasar akan lebih mudah untuk mengembangkan strategi pemasaran produk atau  pun jasa.  Menurut Brakus, Schmitt dan Zarantonello (2009) brand experience didefenisikan sebagai sensasi, perasaan, kognisi dan tanggapan konsumen yang  ditimbulkan oleh merek, terkait rangsangan yang ditimbulkan oleh desain merek,  identitas merek, komunikasi pemasaran merek, dan lingkungan merek tersebut  dipasarkan.  Konsumen akan terus berharap perusahaan memberikan excellent brand experience yang  berkelanjutan,  oleh karena itu pemasar perlu  mengembangkan cara-cara yang cerdas untuk menciptakan excellent  brand  experience.
 Suatu merek dapat menimbulkan brand trust apabila merek tersebut dapat  menjamin konsistensi nilai tambah yang dimilikinya yaitu integritas, kejujuran  dan ketulusannya kepada konsumen melalui brand experience yang berkesan dan  berkelanjutan. Karena nilai tambah yang dimiliki oleh suatu merek  inilah  konsumen akan bersedia membayar lebih untuk suatu merek yang dipersepsikan  akan menciptakan customer satisfaction.  Brand trust  didefenisikan  sebagai  persepsi akan kehandalan produk yang didasarkan pada brand experience, yang  dicirikan oleh terpenuhinya harapan yang sesuai dengan kinerja produk atau  customer satisfaction .
Menurut Westbrook dan Reilly (dalam Tjiptono, 2005:349) customer  satisfaction  merupakan respon emosional terhadap pengalaman-pengalaman  berkaitan dengan produk atau jasa tertentu. Customer satisfaction dilandasi pada  gagasan bahwa pelanggan yang puas cenderung lebih loyal, tidak tergoda untuk  beralih ke pemasok yang menawarkan harga lebih murah dan berpotensi  menyebarluaskan pengalaman positifnya kepada orang lain.
Dunia fashion seakan tidak pernah berhenti memunculkan trend busana  baru tiap tahunnya. Meski telah banyak model baru yang selalu bermunculan di  dunia fashion, salah satu yang tetap menjadi pilihan banyak kalangan adalah  celana jeans. Celana jeansmerupakan lifestyle di kalangan muda atau orang yang  berjiwa muda yang tidak lekang oleh waktu. Contohnya saja dengan mendatangi  salah satu Mall favorit di kota Medan, yakni Sun Plaza. Sun Plaza, merupakan  pusat perbelanjaan yang kebanyakan pengunjungnya merupakan golongan  ekonomi menengah ke atas. Hal ini didukung oleh butik-butik, toko buku, Sogo   departement store, restoran-restoran, bioskop, salon serta coffee shop mematok  harga bagi kalangan ekonomi menengah ke atas. Dimana para pengunjung Sun  Plaza juga memiliki gaya hidup yang sesuai dengan gaya berpakaiannya. Para  pengunjung Sun Plaza biasanya memiliki gaya berpakaian yang lebih berkelas  dibanding dengan pengunjung Mall lainnya yang ada di kota Medan.
Kebanyakan dari pengunjung Sun Plaza cenderung tertarik utuk  mengenakan pakaian yang bermerek, baik untuk baju, celana, sepatu atau pun  aksesoris. Sering kali melakukan kunjungan ke Sun Plaza, tidak hanya dilakukan  untuk merasakan pengalaman berbelanja saja, namun juga sekaligus untuk show  off penampilan.
Apabila kita perhatikan, celana yang banyak dikenakan pengunjung diSun  Plaza, mulai dari celana panjang atau celana pendek yang dikenakan anak-anak,  remaja, dan orang tua kebanyakan menggunakan celana jeans. Celana jeans  merupakan simbol trend, terutama celana jeans bermerek yang memiliki kesan  mahal, berkualitas baik dan memiliki rasa prestige tersendiri saat memakainya.
Celana jeans bermerek adalah sejenis celana yang dibuat dari bahan yang keras  dan kuat yang disebut denim dan memiliki harga diatas rata-rata celana jeans pada  umumnya, celana jeans bermerek dikenal oleh  masyarakat kelas ekonomi  menengah ke atas.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan Levi’s® (Temporal 2000:241),  anak-anak muda di Asia memiliki brand experience yang sama dengan anak-anak  muda di negara lainnya akan  celana jeans Levi’s®, yakni  autethentically   American, Original jeans, Quality, Cool, Self confident, dan Sets trends. Beberapa  jenis celana jeans bermerek yang saat ini banyak digemari anak muda yaitu,  Levi’s®, Wrangler, Lee Cooper, Guess, Calvin Klein, Boss, Lea. Dari sekian  banyak celana jeans yang bermerek, Levi’s® merupakan merek jeans yang telah  menjadi Top mind  para pengunjung Sun Plaza.  Levi’s® merupakan merek celana  jeans yang telah berpengalaman dalam dunia fashion selama 150 tahun sejak  tahun 1893. Levi’s ® pada umumnya banyak digemari oleh anak-anak, remaja  maupun orang-orang dewasa yang berjiwa muda.
Sebagai the original  dan  pioneer  celana jeans Levi’s® diantara  pesaingnya mematok harga premium. Karena ekuitas merek Levi’s® sudah  demikian kuat, Levi’s ® berani mematok harga premium sesuai dengan nilai dari  produknya. Banyak konsumen Levi’s® tetap dengan senang hati membayar  mahal untuk celana jeans Levi’s®. Sering kali apabila kita melakukan kunjungan  ke Sun Plaza, di hari-hari besar seperti Lebaran atau Natal, ditengah begitu  banyak pesaing yang memberikan diskon pada produk mereka, Levi’s® tetap  konsisten dengan harga yang sudah dipatok tanpa diskon sepersen pun. Meskipun  begitu produk Levi’s® tetap laku meski tidak memberi diskon. Levi’s disini  berperan sebagai price maker bukan menjadi price taker.
Tabel 1.1 Daftar Harga celana jeans Levi’s® Price  Man  Woman Higher Price  Rp 1.980.000  Rp 1.380.000 Lowest Price  Rp 540.000    Rp 440.000 Sumber: www.us.levi.com (diolah) Levi’s ® merupakan merek celana jeans yang selalu melakukan langkahlangkah strategis untuk me-refresh mereknya sesuai dengan pasar anak muda saat   ini. Ada banyak strategi yang dilakukan Levi’s® untuk menciptakan excellent  brand experience  di benak konsumennya, strategi pertama, terlihat dari  ketanggapan Levi’s® dalam memenuhi keinginan konsumennya, dan hal ini  dibuktikan dari web site resmi Levi’s® (www.us.levi.com), Levi’s® melakukan  survei untuk melihat seberapa besar konsumen merasa puas dan percaya dengan  kualitas dari produk-produk mereka berdasarkan brand experience konsumen  selama ini, Strategi kedua yaitu Levi’s® mengeluarkan produk celana jeans terbaru,  khususnya untuk para konsumen wanita yang kini dapat menikmati celana jeans  dengan berbagai varian, yang menggunakan sistem fitting revolusioner terbaru  dengan melihat lekuk tubuh wanita sebagai dasar dalam memilih celana jeans,  bukan berdasarkan ukuran yang selama ini dilakukan oleh para pesaing Levi’s®.
Hal ini tentunya  akan mempengaruhi konsumen Levi’s® dalam merasakan  excellent brand experience pada saat menggunakan produk Levi’s® yang lebih  inovatif dibanding pesaing, Levi’s® memiliki originalitas karena belum ada  pesaing yang menerapkan jeans bermodel curve id  yakni  memilih jeans  berdasarkan bentuk tubuh (www.explore.levi.com).
Strategi yang ketiga, dengan kompetitor yang semakin canggih secara  marketing  dan semakin kreativ untuk menembak segmen pasar yang tepat, Levi’s®  berusaha untuk kembali melakukan collaboration & co-creation dengan  pasar anak muda salah satunya melalui Levi’s® Roadwear (http://themarketeers.com/archives/levis-roadwear-grab-the-youth-passion-mindsharelifestyle.html), yaitu konsumen membuat video pendek atau photo journaldengan   durasi 1-5 menit yang menceritakan bagaimana Levi’s® memberikan pengaruh  dalam keseharian konsumen melalui excellent brand experience  yang dialami  konsumen atas celana jeans Levi’s®.
Strategi keempat, Levi’s® juga memiliki kemampuan dalam  mengkomunikasikan mereknya dengan cara menarik perhatian konsumennya  melalui berbagai media, baik media cetak maupun elektronik. Misalnya saja,  Levi’s® memiliki web site khusus pada jejaring sosial yang sekarang diminati  anak muda seperti facebook dan twitter atau juga melalui advertising  pada  majalah-majalah fashion remaja yang sangat digemari pada saat ini.
Levi’s® dikenal sebagai jeans yang memiliki karakter, integritas dan  empati dalam melaksanakan bisnisnya. Menurut Levi’s® bisnis yang baik  dibangun dengan produk dan jasa yang berkualitas serta kemampuan Levi’s®  untuk mendapatkan brand trust dari konsumen, karyawan, dan para investornya  (www.levi.co.id). Berdasarkan uraian diatas, peneliti tertarik untuk melakukan  penelitian yang berjudul : “Analisis Pengaruh Brand Experience  Terhadap Brand Trust dan  Dampaknya Pada Customer Satisfaction  Celana Jeans Levi’s® Pada  Pengunjung  Sun Plaza Medan.” 1.2  Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat ditarik perumusan masalah  sebagai berikut:  1. Apakah variabel brand experience berpengaruh positif dan signifikan  terhadap brand trust pada produk celana jeans Levi’s®.
2. Apakah variabel brand trust berpengaruh positif dan signifikan terhadap  customer satisfaction pada produk celana jeans Levi’s®.
3.
1.3 Tujuan Penelitian Tujuan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a.  Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh brand experience terhadap brand trust pada produk celana jeans Levi’s®.
b.  Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh brand trust terhadap  customer satssfaction pada produk celana jeans Levi’s®.
1.4 Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut : a.  Bagi peneliti, untuk memberikan kontribusi bagi pemikiran guna  memperluas cakrawala wawasan peneliti dalam bidang manajemen  pemasaran khususnya dalam bidang  branding  dan  customer  satisfaction.
b.  Bagi peneliti lain, sebagai bahan referensi yang nantinya akan  memberikan perbandingan dalam melakukan penelitian pada bidang  yang sama di masa yang akan datang.
c.  Bagi perusahaan, sebagai informasi dan bahan masukan untuk dapat  dijadikan landasan dalam menentukan kebijaksanaan perusahaan    

Download lengkap Versi Word

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

pesan skripsi