BAB I.
PENDAHULUAN.
1. Latar Belakang.
Kedisiplinan merupakan suatu hal yang menjadi tolok ukur
untuk mengetahui apakah peran pimpinan
secara keseluruhan telah dilaksanakan dengan baik atau tidak. Disiplin juga merupakan
bentuk pengendalian diri karyawan dan pelaksanaan
yang teratur serta menunjukkan tingkat kesungguhan tim kerja dalam sebuah organisasi, tindakan disiplin
menuntut adanya hukuman terhadap karyawan yang gagal memenuhi standart yang
ditentukan. Oleh karena itu tindakan disiplin tidak diterapkan secara
sembarangan, melainkan memerlukan pertimbangan
bijak.
Kesuksesan atau
kegagalan suatu organisasi ditentukan oleh banyak hal, salah satunya adalah kepemimpinan yang
dibangun di dalam organisasi tersebut. Kepemimpinan (leadership) dapat dikatakan sebagai
cara dari seorang pemimpin (leader)
dalam mengarahkan, mendorong dan mengatur seluruh unsur–unsur dalam kelompok atau organisasi untuk dapat
mencapai tujuan. Seorang pemimpin harus
dapat menemukan dan menerapkan gaya kepemimpinan yang sesuai dengan organisasi dan bawahan yang dipimpinnya. Untuk memimpin sekelompok manusia tertentu akan berbeda dengan memimpin
kelompok manusia lainnya.
Salah satu diantara
sekian banyak kriteria pemimpin yang sukses adalah apabila pemimpin tersebut mampu menjadi
creator (pencipta) dan motivator (pendorong) bagi bawahannya dengan menciptakan
suasana dan budaya kerja yang dapat
memacu peningkatan disiplin kerja karyawannya.
Banyak orang menyatakan bahwa disiplin merupakan suatu proses yang negatif,
yaitu sesuatu yang memaksa tingkah laku karyawan yang bermasalah.
Sikap seperti ini
dapat menimbulkan perasaan ragu – ragu pada semua orang yang terlibat. Proses disiplin ini dapat digunakan
sebagai sebuah kesempatan untuk membalik
sebuah situasi yang bermasalah menjadi sesuatu yang menguntungkan semua pihak dan untuk mengubah perilaku serta
bukan untuk menghukum karyawan yang
bermasalah. Kenyataannya sebagian karyawanperilakunya sesuai dengan harapan organisasi, dan sebagian lain
yang perilakunya cukup diterima, namun
ada pula beberapa karyawan yang sering menimbulkan masalah walaupun tidak semuanya seperti itu.
Seorang pemimpin
harus menggunakan dua pertiga waktu, tenaga dan pikirannya untuk mengawasi dan mendisiplinkan
para karyawan yang bermasalah.
Pemimpin tidak
dapat berharap bahwa karyawan akan disiplin, jika pemimpin sendiri tidak disiplin. Jika karyawan
diharapkan tepat waktu, berpakaian sesuai dengan ketentuan. Pemimpin harus dapat
menunjukkan contoh yang dapat diteladani
oleh para karyawannya.
Berkaitan dengan
kepemimpinan manajemen sumber daya manusia, maka kedisiplinan merupakan salah satu fungsi
operatif dari manajemen sumber daya manusia
karena semakin baik disiplin karyawan, semakin tinggi prestasi kerja yang dapat dicapainya dan akan menciptakan
karyawan yang berkualitas. Tanpa disiplin
karyawan yang baik, sulit bagi organisasi perusahaan untuk mencapai hasil yang optimal. Disiplin kerja karyawan
dapat dilihat dari kehadiran karyawan setiap
hari, ketepatan jam kerja, mengenakan pakaian kerja dan tanda pengenal, serta ketaatan karyawan terhadap peraturan.
2.
Permasalahan Berdasarkan latar
belakang yang telah diuraikan diatas, maka terdapat permasalahan yang menjadi objek dalam
penelitian ini, yakni Seberapa Besar Pengaruh
Kepemimpinan Terhadap Peningkatan Disiplin Kerja Pegawai di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara? 3. Tujuan Dan Manfaat Penelitian Tujuan Penlitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
menganalisis kepemimpinan yang diterapkan
oleh manajer sumber daya manusia dan bagaimana pengaruhnya terhadap
kedisiplinan Pegawai di Fakultas Ekonomi Sumatera Utara.
Manfaat Penelitian a. Bagi Perusahaan Memberikan tambahan informasi tentang
kepemimpinan dan disiplin kerja sehingga
pelaksanaan dan tujuan perusahaan bisa tercapai dengan baik b. Bagi Pihak Lain Sebagai pedoman atau referensi dalam melakukan
penelitian di masa yang akan datang,
khususnya penelitian yang berkaitan dengan disiplin kerja karyawan dan kepemimpinan seorang pimpinan.
c. Bagi Penulis Penelitian ini merupakan suatu kesempatan bagi
penulis untuk menerapkan teori- teori
yang penulis dapatkan baik dari bangku kuliah maupun dari luar dan memperdalam pengetahuan serta menambah wawasan
di bidang manajemen sumber daya manusia,
khususnya menyangkut disiplin kerja karyawan.
4.
Rencana Penulisan a. Jadwal survei / observasi Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara Jl. T.M.
Hanafiah Kampus USU Medan. Untuk lebih jelasnya jadwal kegiatan ini dapat dilihat pada Tabel
1.1 dibawah ini.
NO KEGIATAN MINGGU KE 1 2 3 1. Persiapan
2. Pengumpulan Data 3. Penulisan Laporan Dalam
kegiatan pengumpulan data, Penulis melakukan riset selama beberapa minggu mulai dari 13 November - 5 Desember 2009 di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
b. Rencana Isi Tugas akhir ini dibagi atas 4 bab dan setiap
babnya dibagi atas beberapa sub bab
antara lain : I. Pendahuluan Bab ini menguraikan tentang Latar Belakang,
permasalahan, Maksud dan tujuan, rencana
penulisan terdiri dari Jadwal survei/obsevasi dan rencana isi.
II.
Profil Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Dalam bab ini
diuraikan mengenai sejarah ringkas, struktur organisasi & personalia, job description,
jaringan usaha/kegiatan, kinerja usaha
terkini dan rencana kegiatan.
III. Topik
Penelitian Bab ini membahas tentang
Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Peningkatan
Disiplin Kerja Pegawai di Fakultas Ekonomi Univesitas Sumatera Utara.
IV. Penutup Dalam bab ini berisikan kesimpulan dan saran
tentang Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Peningkatan
Disiplin Kerja Pegawai di Fakultas
Ekonomi Universitas Sumatera.
BAB II PROFIL FAKULTAS EKONOMI 1. Sejarah Ringkas Fakultas Ekonomi Universitas
Sumatera Utara lahir di luar kota Medan atau di luar Provinsi Sumatera Utara. Jelasnya
Fakultas Ekonomi lahir dan didirikan tahun
1959 di Darussalam (Universitas Syiah Kuala) Kota Kuraja (Banda Aceh), dan sebagai Dekan pada waktu itu Dr. Teuku
Iskandar.
Yayasan Universitas
Sumatera Utara sendiri pada waktu itu berada di kota Medan, Namun Fakultas Ekonomi yang berada di
Kutaraja (banda Aceh) tetap memakai nama
dibawah panji Universitas Sumatera Utara. Ini menunjukkan bahwa pada waktu itu tekhnik operasional
pendidikan berada di Kutaraja, sedangkan
penyelesaian administrasinya tetap berada dibawah Presiden Universitas Sumatera Utara (Istilah untuk nama
pimpinan pada waktu itu).
Berhubung Fakultas
Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang berkedudukan
di Kutaraja (sekarang Banda Aceh) memisahkan diri dari Universitas Sumatera Utara dan bergabung
dengan Univeritas Syiahkuala, maka Fakultas
Ekonomi Universitas Sumatera Utara didirikan di Medan dan memperoleh status Negeri dengan surat
Keputusan Meteri Perguruan Tinggi dan Ilmu
Pengetahuan R.I No. 64/1961 tentang Pengertian Fakultas Ekonomi yang diselenggarakan oleh Yayasan Sumatera Utara dan pemasukan
kedalam lingkungan Universitas Sumatera
Utara tanggal 24 November 1961 yang berlaku surat terhitung mulai 1 Oktober 1961.
Sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan R.I No.
05350 /1983 tanggal
8 Desember 1983, Keputusan Dirjen Pendidikan Tinggi No.
131/DIKTI/Kep/1984.
dan disusul dengan Surat Keputusan No.
23/DIKTI/Kep/1987,
No.25/DIKTI/Kep/1987 dan No. 26/DIKTI/Kep/1987, Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
mengasuh dua jenjang Program Pendidikan,
yaitu Program Pendidikan Strata-1 dan Pendidikan Diploma-III.
Program Pendidikan
Strata-1 meliputi 3 (tiga) Departemen, yaitu : a. Departemen Akuntansi b. Departemen Manajemen c. Departemen Ekonomi Pembangunan Sedangkan
Program Diploma-III terdiri dari : a.
Jurusan Akuntansi b. Jurusan
Keuangan c. Jurusan Kesekertariatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara di
Medan mulai menerima Mahasiswa pada
bulan Agustus 1961.
Visi Fakultas
Ekonomi Universitas Sumatera Utara Visi Fakultas Ekonomi Sumatera Utara adalah
menjadi salah satu Fakultas Ekonomi
terkemuka yang dikenal unggul dan mampu memenuhi kebutuhan pasar dalam persaingan global.
Misi Fakultas
Ekonomi Universitas Sumatera Utara Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera
Utara adalah sebagai berikut : a.
Menghasilkan lulusan yang mempunyai karakter dan kompetensi dalam bidang ilmu ekonomi, manajemen dan akuntansi
yang berorientasi pasar.
b.
Meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dengan pemberdayaan peningkatan kualifikasi dan kualitas dosen.
c. Mengembangkan dan meningkatkan pelaksanaan
dharma penelitian dan pengabdian sebagai
upaya meningkatkan mutu keilmuan dan sumber pendanaan fakultas dalam status PT. BHMN.
d. Senantiasa berusaha meningkatkan pelayanan
kepada mahasiswa selaku pelanggan
(customer) dan shareholders lainnya.
e. Meningkatkan jaringan dan kerjasama dengan
institusi swasta dan pemerintah serta
organisasi professional dan lembaga lain yang bertaraf nasional dan internasional.
Download lengkap Versi PDF
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
pesan skripsi