BAB I.
PENDAHULUAN.
A.LATAR BELAKANG.
Skripsi Ekonomi: Penerapan Pemasaran Relasi Telkom Speedy Pada Pt. Telkom Indonesia, Tbk Cabang Surakarta
Sesuai dengan
perkembangan kebutuhan komunikasi
yang semakin besar,
perusahaan komunikasi mempunyai
peluang yang sangat besar untuk mencukupi kebutuhan pangsa
pasar. Bukan hanya dengan meningkatkan
kualitas produk tetapi juga dalam hal pelayanan yang
prima dan responsive
terhadap keluh kesah
konsumen pun menjadi
sangat penting. Hal
ini akan memeberikan
dampak pada loyalitas pelanggan supaya lebih setia pada
perusahaan bukan hanya pada produk
yang dipasarkan, mengingat
pentingnya keberadaan pelanggan atas kesetiaan mereka maka
perusahaan perlu melakukan berbagai upaya
untuk mempertahankan
kesetiaan mereka agar
tidak berpindah ke perusahaan
pesaing.
Ada beberapa cara yang dapat
dilakukan, salah satunya adalah memberi dan
menjalin hubungan yang
baik dengan para
pelanggan sehingga perusahaan
dapat mengenali, dan
memahami kebutuhan serta
keinginan para pelanggan
. Hal ini dapat
diterapkan melalui strategi pemasaran
yang disebut dengan
pemasaran relasi atau (relationship marketing), yaitu
pengenalan setiap pelanggan secara lebih
dekat dengan menciptakan
komunikasi dua arah
dengan mengelola suatu
hubungan yang saling
menguntungkan antara pelanggan
dan perusahaan. Dalam
hal ini Kotler
(1997:11) menyebutkan bahwa
pemasaran relasi merupakan
suatu praktik membangun
hubungan jangka panjang
yang memuaskan dengan pihak-pihak
kunci meliputi pelanggan,
pemasok, dan penyalur
guna mempertahankan preferensi
dan bisnis dalam jangka panjang.
Esensipemasaran relasimenyangkut
hubungan yang langgeng dan pertukaran
yang terus-menerus serta dituntut untuk saling percaya dan
ketergantungan sehingga dalam
konsep pemasaran relasi, pemasaran
sangat menekankan pentingnya
hubungan baik jangka panjang
dengan konsumen dan
infrastruktur pemasaran yang
dapat menciptakan kesadaran dalam
bentuk hubungan, dan komitmen yang menyeluruh.
Jalinan relasi dalam pemasaran relasi berlangsung terusmenerus dalam
jangka panjang dan
tidak hanya pada satu penjualan (Tjiptono, 2004).
Berdasarkan uraian
diatas maka dapat
disimpulkan bahwa setiap
perusahaan dalam berhubungan
dengan para pelanggannya sangat
membutuhkan proses pemasaran
relasi ini karena,
secara tidak langsung proses
tersebut merupakan salah satu faktor penunjang keberhasilan untuk mencapai loyalitas
pelanggan.
Pemasaran relasi
menurut Kotler dan
Armstrong (1996,p.579-582)
mengandung 3 manfaat yaitu : 1. Manfaat
Ekonomis Pendekatan pertama untuk membangun suatu hubungan nilai
dengan pelanggan adalah
menambah manfaat-manfaat keuangan
atau ekonomis, manfaat
ekonomis dapat berupa penghematan
biaya yang dikeluarkan
oleh pelanggan, potongan-potongan khusus.
2. Manfaat Sosial Meskipun pendekatan
dengan menambah manfaat ekonomis
seperti diatas dapat
membangun preferensi konsumen, namun hal ini dapat mudah ditiru
oleh para pesaing satu badan
usaha dengan yang
lainnya hampir sama
dalam pendekatannya. Sehingga
dalam pendekatan ini, badan
usaha kita harus
berusaha meningkatkan hubungan
sosial mereka yaitu
dengan memberikan perhatian
kepada para pelanggan dengan
mempelajari kebutuhan dan
keinginan pelanggan secara individual.
3. Status Pendekatan ketiga
untuk membangun hubungan
yang kuat dengan
pelanggan adalah menambah
status, maksudnya bahwa badan
usaha memberikan pendekatan
atau program yang terstruktur yang dapat menarik minat
konsumen untuk mau terlibat menjadi
anggota kartu keanggotaan.
Mengenai tiga
manfaat dari pemasaran
relasi yang telah dijelaskan oleh
Kotler dan Armstrong
dapat disimpulkan bahwa, pemasaran
relasi mempunyai daya
tarik magnet yang
sangat kuat untuk
mempererat hubungan antara perusahaan
dengan para pelanggannya.
Dengan keuntungan yang
diperoleh oleh perusahaan dan pelanggan yaitu, perusahaan tidak perlu
khawatir akan beralihnya konsumen ke
pesaing karena strategi pemasaran relasi adalah strategi jangka panjang.
Bagi pelanggan
akan merasa kebutuhan
atau keinginan terpenuhi
dan terpuaskan, karena
sesuai dengan persepsi
yang diharapkan. Ditambah
dengan program-program, potongan-potongan harga
khusus, atau reward
yang diberikan perusahaan
pada pelanggan yang
setia, maka akan
menambah erat hubungan
antara perusahaan dan pelanggan.
PT. Telkom
Indonesia Tbk, merupakan
Perusahaan Terbatas yang
bergerak pada bidang
jasa yaitu telekomunikasi, dimana pelangganya memeliki kebutuhan jangka panjang
(long time horizon), dengan kondisi
seperti itu perlu
disadari bahwa pentingnya
konsep pemasaran relasi. Konsep ini mengharapkan adanya
inovasi produk, peningkatan
kualitas pelayanan dan
peningkatan fasilitas, sehingga hubungan
jangka panjang antara pelanggan
terjalin dengan baik dan PT. Telkom Indonesia dapat terus berkembang.
Bersinggungan dengan
produk layanan jasa
internet yang di produksi PT.
Telkom Indonesia, yaitu
Telkom Speedy diharapkan dapat
lebih membantu perusahaan
dalam berhubungan lebih
baik dengan pelanggan,
dengan cara service
excellentdan meningkatan kualitas
produknya demi terjaganya
hubungan yang telah
terjalin dengan para
konsumen setianya agar
lebih baik. Dalam
rangka mewujudkan hal
tersebut PT. Telkom
Indonesia mempunyai variasi produk
Telkom Speedy tertentu untuk memenuhi
kebutuhan layanan internet
masing-masing konsumennya, diantaranya
Telkom Speedy Instant (SPIN).
Berdasarkan uraian
diatas maka penelitian
ini diberi judul “PENERAPAN
PEMASARAN RELASI TELKOM SPEEDY PADA PT.
TELKOM INDONESIA CABANG
SURAKARTA”.
B.RUMUSAN MASALAH.
Pemasaran relasi
merupakan strategi yang
telah diterapkan oleh
PT. Telkom Indonesia,
yang diharapkan mampu
untik menjaga hubungan
baik jangka panjang
antara pelanggan, berdasarkan
latar belakang yang
telah diuraikan diatas,
maka penulis mengemukakan permasalahan
yang akan dibahas
dalam penelitian ini
yaitu :.
Bagaimanakah Penerapan
Strategi Pemasaran Relasi Pada
PT.
Telkom Indonesia Tbk Cabang
Surakarta?.
C.TUJUAN PENELITIAN.
Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui
penerapan strategi pemasaran
relasi pada PT.
Telkom Indonesia Cabang
Surakarta, khususnya pada
produk Telkom speedy
instan atau spin
antara perusahaan PT.
Telkom Indonesia Cabang
Surakarta dengan para pelanggannya.
D.MANFAAT PENELITIAN.
1) Bagi Praktisi Peneliitian ini
dapat digunakan sebagai
bahan masukan dalam menentukan kebijakan penerapan strategi
pemasaran relasi yang berkaitan
dengan Telkom speedy
dan umumnya secara keseluruhan.
2) Bagi Akademisi Penelitian ini
dapat digunakan untuk
bahan tambahan informasi
mengenai pemasaran relasi
dan sejenisnya yang berhubungan
dengan pemasaran.
3) Bagi Penulis Penelitian ini
diharapkan mampu untuk
menambah pengetahuan dan
wawasan dalam bidang
ekonomi khususnya mengenai
penerapan strategi pemasaran
relasi serta, untuk mengaplikasikan pengetahuan
yang telah didapat
selama masa perkuliahan.
E.METODOLOGI PENELITIAN.
1. Desain Penelitian.
Desaindalam metodologi penelitian inimenggunakanstudi kasus,
karena penulis ingin
mempelajari secara lebih
lanjut dan intensif mengenai subjek penelitian dan
kemudian untuk membrikan gambaran secara
mendetail dari subjek penelitian tersebut.
2. Objek Penelitian.
Objek yang digunakan dalam
penelitian ini adalah:.
NAMA :PT.
TELEKOMUNIKASI INDONESIA (TELKOM) Tbk. CABANG SURAKARTA.
ALAMAT :Jl. Mayor Kusmanto No. 1
Solo 57113.
TELEPHONE :0271 634400.
FAX :0271 641234.
3. Jenis dan Sumber Data.
a. Data Primer.
Data primer
berasal dari kata
(primary) yang berarti pertama,
dalam penelitian ini
data di dapat
secara langsung melalui
sumber data yang
utama yaitu perusahaan.
Sumber data primersecara langsung dikumpulkan melalui wawancara dan observaasi yangdilakukan terhadap pihak
perusahaan.
b. Data Sekunder.
Data sekunder berasal dari kata
(secondary)yang berarti kedua, data
sekunder di dapat
dari berbagai sumber
yang berkaitan. Sumber
data sekunder yaitu merupakan
data yang telah
dikumpulkan oleh pihak
lain, dan bukan
oleh peneliti itu sendiri. Ini
berarti bahwa peneliti
hanya sekedar mencatat, mengakses, atau meminta data tersebut kepada
pihak lain yang mengumpulkan dilapangan.
Data sekunder biasanya didapat melalui internet, jurnal, serta buku referensi.
4. Teknik Pengumpulan Data.
Dalam mengumpulkan data yang akan
diolah, penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data :.
a. Metode wawancara.
Metode pertama
yang digunakan adalah
metode wawancara, pengumpulan
data yang dilakukan dengan cara mengajukan beberapa
perntanyaan langsung kepada narasumber yaitu pembimbing institusi magang PT. Telkom Indonesia Tbk Cabang Surakarta.
b. Metode observasi.
Metode yang
digunakan dalam teknik
pengumpulan data yang
kedua adalah metode
observasi. Metode ini dilakukan
dengan cara mengadakan
pengamatan langsung keperusahaan
untuk mendapatkan data yang dibutuhkan.
c. Metode studi pustaka.
Metode yang
digunakan dalam teknik
pengumpulan data yang ketiga
adalah metode studi pustaka yaitu, metode pengumpulan
data dengan cara
menggunakan buku-buku referensi
dan keperpustakaan lain
yang berhubungan dengan masalah yang diteliti agar mendapat
gambaran dan pengertian secara teoritis.
5. Teknik analisis data.
Analisis yang digunakan dalam
penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif
yaitu, teknik untuk
membuat gambaran atau deskripsi secara
sistematis, faktual, dan akurat
mengenai suatu objek
yang diteliti, serta
menguraikan dan memaparkan
masalah yang diteliti tersebut
yang tersusun dalam bentuk laporan.
Skripsi Ekonomi: Penerapan Pemasaran Relasi Telkom Speedy Pada Pt. Telkom Indonesia, Tbk Cabang Surakarta
Download lengkap Versi PDF

Tidak ada komentar:
Posting Komentar
pesan skripsi