BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Dalam
pelaksanaan suatu pekerjaan sering dijumpai kendala-kendala yang dapat
mempengaruhi kelancaran aktivitas kerja. Diantaranya dapat berupa sistem,
prosedur atau cara kerja yang kurang efisien dalam melaksanakan pekerjaan
kantor.
Setiap
kantor mempunyai pekerjaan-pekerjaan yang harus diselesaikan didalamnya.
Pekerjaan kantor merupakan wujud dari mekanisme administrasi sebuah organisasi.
Sebagaimana definisi yang dikembangkan bahwa administrasi merupakan keseluruhan
proses kerjasama antar dua orang manusia atau lebih yang didasarkan pada
rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
Pekerjaan-pekerjaan,
khususnya pekerjaan harus bebas dari cara kerja yang berbelit-belit dan
prosedur-prosedur yang dilaksanakan harus sederhana. Tujuan utama pekerjaan
kantor adalah untuk mencapai efektivitas dan efisiensi
kerja sehingga pekerjaan yang penting
dan tidak penting dipilah-pilah menjadi beberapa prioritas yang penting. Hal
ini bertujuannya agar pekerjaan yang serupa tidak bertumpuk dan seimbang dengan
prioritas yang semestinya.
Pekerjaan kantor berkaitan dengan pengumpulan, pengolahan,
penggunaan, dan penyimpanan informasi. Pekerjaan kantor sering disebut
pekerjaan birokrasi yang terkadang rumit dan membosankan sehingga perlu adanya
penerapan efisiensi kerja.
Tujuan efisiensi kerja pada kantor adalah agar tugas
dilakukan dengan benar dan berusaha untuk mencari cara-cara yang paling baik
untuk mencapai tujuan atau misi kantor tersebut.
Efisiensi kerja merupakan suatu prinsip dasar untuk setiap
kegiatan organisasi dengan adanya tujuan untuk diperoleh hasil yang dikehendaki
dengan usaha yang seminimal mungkin dikaitkan dengan pemakaian tenaga jasmani,
pikiran, waktu, ruang, benda, dan uang. Dengan kata lain efisiensi kerja
merupakan pelaksanaan cara-cara tertentu tanpa mengurangi peroleh tujuan dan
merupakan cara yang termudah untuk mengerjakannya, termurah biayanya,
tersingkat waktunya, teringan bebannya, dan terpendek jaraknya. Efisiensi kerja
merupakan suatu proses dan hasil kerja efektif yang dicapai dari hasil usaha
untuk mencari yang lebih baik dan lebih mudah dilaksanakan.
Masalah yang sering dijumpai dalam pekerjaan kantor Program
Studi Diploma III Keuangan Fakultas Ekonomi USU adalah sebagai berikut:
1. Database pada komputer sudah penuh sehingga untuk
penyimpanan data sangat terbatas.
2. Virus pada komputer yang sering
mengganggu dan memperlambat pekerjaan pegawai saat pengolahan dan penyimpanan
data.
3. Kurangnya mesin printer yang berkualitas baik,
kadang-kadang ada yang rusak, sehingga pegawai harus mengeprint pekerjaan di
luar.
Berdasarkan uraian ini perlu dimiliki cara kerja yang
efisien. Cara kerja yang efisien dapat diterapkan oleh setiap orang untuk semua
jenis pekerjaan, baik itu pekerjaan yang berat maupun pekerjaan yang ringan
dengan menggunakan cara kerja yang sederhana, dengan menggunakan alat untuk
mempercepat penyelesaian pekerjaan, serta menghemat gerak dan tenaga.
Pelaksanaan efisiensi tidak hanya dikalangan penting saja, tetapi juga meliputi
tingkat pekerjaan sampai paling tidak penting.
Efisiensi kerja dapat ditetapkan terhadap prosedur, metode,
formulir, pengaturan mesin, atau jenis alat-alat lain yang dipergunakan
mempercepat proses penyelesaian tugas/pekerjaan.
Efisiensi kerja tidak pernah terlepas dari kultur organisasi
dan kultur di dalam masyarakat tertentu. Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa
para pekerja Indonesia, baik yang bekerja pada instansi pemerintah maupun
swasta seringkali “diidentifikasikan” dengan efesiensi kerja yang rendah.
Pengehematan gerakan dan waktu guna menghindari berbagai tindakan yang tidak
perlu dalam penyelenggaraan pekerjaan. Cara inilah yang seharusnya diterapkan
untuk mewujudkan efisiensi kerja dilingkungan kantor.
Salah satu dimensi penting dalam sebuah lembaga adalah adanya
tata kerja yang teratur, terencana, dan tersusun rapi, hal ini memudahkan
pengawasan dan
monitoring terhadap hasil yang telah
dicapai dan tercipta efisiensi pelaksanakaan pekerjaan. Dalam hal ini dapat
dikatakan bahwa pekerjaan kantor adalah sesuatu yang mencerminkan “ wajah” atau
mekanisme kerja sebuah organisasi.
Peningkatan kualitas erat kaitanya dengan pencapaian
efisiensi kerja yang baik. Efisiensi kerja dapat dicapai dengan pembenahan
proses kerja melalui peningkatan kualitas dari faktor-faktor produksi, yaitu:
sumber daya manusia, bahan baku yang digunakan, proses kerja yang diterapkan,
mesin, dan lain-lain.
Efisiensi kerja akan menunjukkan suatu keadaan, cara
penilaiannya dilakukan dalam waktu sesaat, tetapi membutuhkan waktu yang cukup
dan momeduls penelitian. Prinsip efisiensi meliputi semua bidang pekerjaan,
jika prinsip efisiensi dapat diterapkan dengan baik akan menciptakan
produktivitas yang baik. Selain itu, kinerja suatu perusahaan swasta maupun
instansi pemerintahan dapat dilihat dengan menganalisis “Tingkat Efisiensi”nya
dengan menggunakan suatu indikator kinerja.
Efisiensi merupakan suatu usaha untuk mencegah pemborosan
bahan dan tenaga kerja maupun hal yang merugikan. Efisiensi adalah perbandingan
terbaik antara usaha yang telah dikorbankan dengan hasil yang dicapai.
Pengertian efisiensi pada prinsipnya merupakan perbandingan terbaik atau
rasionalitas antara hasil yang diperoleh (output) dengan kegiatan yang
dilakukan serta sumber-sumber dan waktu yang dipergunakan (input).
Berdasarkan uraian ini, maka penulis merasa tertarik untuk
menulis laporan Tugas Akhir dengan judul ”Efisiensi Kerja pada Program Studi
Diploma III Keuangan Fakultas Ekonomi ”.
Dengan judul ini penulis ingin
mengetahui bagaimana Efisiensi Kerja pada kantor Program Studi Diploma III
Keuangan Fakultas Ekonomi USU dalam aktivitas atau kegiatan perkantoran yang
dilakukan sehari-hari.
B. Perumusan Masalah
Kegiatan operasional instansi pemerintah maupun perusahaan
swasta tidak terlepas dari suatu masalah. Masalah-masalah tersebut merupakan
faktor penghambat dalam mencapai tujuan usaha.
Dari pemikiran yang telah diuraikan dapat dirumuskan masalah
agar materi yang dibahas tidak menyimpang dari pokok pembahasan dan sesuai
dengan kebutuhan yang diharapkan. Penulis tertarik dan ingin mengetahui
“Bagaimana Efisiensi Kerja pada Program Studi Diploma III Keuangan Fakultas
Ekonomi Dapat Meningkatkan Efisiensi
Kerja”.
C. Manfaat dan Tujuan Penelitian
a. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian adalah :
1. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan kantor Program
Studi Diploma III Keuangan untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan pada penerapan
efisiensi kerja dalam pekerjaan kantor Program Studi Diploma III Keuangan
Fakultas Ekonomi .
2. Menambah pengetahuan penulis
tentang penerapan efisiensi kerja dalam pekerjaan kantor khususnya pada kantor
Program Studi Diploma III Keuangan Fakultas Ekonomi .
3. Sebagai bahan referensi bagi
peneliti lain yang berminat terhadap kajian tersebut.
b. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui sejauh
mana efisiensi kerja dalam pekerjaan pada kantor Program Studi Diploma III
Keuangan Fakultas Ekonomi .
Download lengkap Versi Word
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
pesan skripsi