Selasa, 11 Maret 2014

Skripsi Finansial: PROSEDUR PENETAPAN PENDAPATAN DAN BIAYA PADA PROGRAM STUDI DIPLOMA-III


 PENDAHULUAN
 A. Latar Belakang 
Setiap perusahaan dalam melakukan kegiatannya mempunyai tujuan dan sasaran untuk menghasilkan laba, baik itu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa, perdagangan, maupun industri. Dalam melakukan kegiatannya, perusahaan tidak terlepas dari masalah pendapatan dan biaya. Pendapatan dan biaya merupakan dua variabel yang saling berhubungan dalam menjalankan kegiatan perusahaan, M. Nafarin (2004 :12) dimana pendapatan merupakan suatu hasil yang di peroleh dari kegiatan perusahaan sedangkan biaya merupakan suatu alat yang di pergunakan untuk menghasilkan pendapatan suatu perusahaan. Hal yang menarik dalam suatu perusahaan ketika pengaruh biaya yang biasanya dianggap tidak penting untuk menentukan pendapatan, ternyata hal tersebut merupakan faktor yang sangat membantu dalam menentukan besarnya jumlah laba yang diperoleh perusahaan itu.

Pada prinsipnya pendapatan yang diperoleh dan banyaknya biaya yang dikeluarkan antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya adalah berbeda sesuai dengan bidang usaha yang dijalankan oleh masing-masing perusahaan. Didalam suatu perusahaan, manajer berperan besar untuk menetapkan suatu target laba yang diperoleh dalam setiap kegiatannya. Manajer akan menetapkannya dengan cara memaksimalkan pendapatan dengan meminimumkan biaya yang digunakan dengan tetap memperhatikan mutu pelayanan yang akan diberikan. Dalam kegiatannya perusahaan lebih menekankan pada perolehan pendapatan dan berusaha untuk meminimalkan biaya. Perolehan laba yang maksimal akan dapat digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan dalam pengembangan usaha dan juga dengan keberhasilan pimpinan perusahaan. Sebaliknya,
Universitas Sumatera Utara
laba yang menurun dapat dikatakan sebagai kerugian atau kemunduran usaha dan kegagalan pimpinan perusahaan. FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA merupakan Perusahaan Jasa yang khususnya bergerak dalam bidang pendidikan yang menekankan pada perolehan pendapatan dan berusaha untuk meminimalkan biaya. Menurut Lupiyoadi Rambat (2001 : 132) strategi penetapan harga (Pricing) program pendidikan mempunyai anggaran, Contohnya pada Lembaga pendidikan negeri komponen anggaran terdiri dari Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) persemester, Dana Kesejahteraan dan Fasilitas Mahasisiwa (DKFM) per semester, Biaya-biaya lain seperti keanggotaan perpustakaan, laboratorium komputer, dan lain-lain, Dana Peningkatan Kualitas Pendidikan (DPKP), dan Dana Beasiswa. Masing-masing dari anggaran tersebut dapat dirinci perbulan ataupun perkuartal. Untuk perbandingan biaya aktual pada Departemen Pendidikan khususnya Program Diploma-III, anggaran rinci sebaiknya dipecah ke dalam langkah-langkah Pendapatan dan Biaya sesuai Departemen masing-masing. Biaya tenaga kerja langsung atau biaya tahunan pada Fakultas Ekonomi Sumatera Utara ini merupakan alat utama untuk merencanakan kebutuhan sumber daya manusia. Ketika anggaran diselesaikan dan disetujui, maka biaya tersebut sebaiknya memasukkan rencana sumber daya manusia yang terkoordinasi dengan pendapatan, biaya, dan laba yang direncanakan. Biaya tenaga kerja langsung berdasarkan spesifikasi dari pemerintah merupakan pedoman bagi departemen personalia dalam menentukan jumlah dan jenis pekerja yang dibutuhkan.
Universitas Sumatera Utara
Biaya overhead merupakan klasifikasi biaya alami berupa bahan baku tidak langsung, perlengkapan, tenaga kerja tidak langsung, pajak penghasilan, tunjangan karyawan, listrik, penyusutan, perbaikan dan pemeliharaan, asuransi kerugian, serta pajak properti. Sedangkan departemental atau pusat biaya berdasarkan unit organisasi atau area fungsional adalah dimana biaya tersebut berasal. Dari uraian diatas, penulis tertarik untuk membahas dan meneliti mengenai kegiatan pengorganisasian biaya dari perusahaan ini dan bagaimanakah sebenarnya cara penetapan pendapatan dan biaya pada sebuah perusahaan. Karena pendapatan dan biaya itu dapat diketahui jumlahnya apabila sudah ditetapkan sebagai biaya dan kapan saatnya diakui sebagai pendapatan dan biaya. Penulis akan memaparkannya melalui tugas akhir ini dengan judul “Prosedur Penetapan Pendapatan dan Biaya pada Program Studi Diploma – III Keuangan Fakultas Ekonomi Sumatera Utara”. B. Perumusan Masalah Berdasarkan penelitian dan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, maka penulis menarik suatu permasalahan yaitu dari mana saja sumber pendapatan diperoleh, bagaimana cara penggunaan dana tersebut, serta apa saja yang perlu diketahui dalam prosedur penetapan pendapatan dan biaya pada program studi diploma-III Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. C. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian
a. Sebagai salah satu syarat akademis guna memperoleh gelar Ahli Madya pada program Diploma-III Jurusan Keuangan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

Universitas Sumatera Utara

b. Untuk mengetahui apakah perusahaan telah menetapkan prosedur penetapan dan biaya yang dijalankan oleh Program Studi Diploma-III Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
c. Sebagai bahan referensi bagi peneliti selanjutnya dalam bidang penelitian yang sama.

D. Manfaat Penelitian
a. Bagi penulis

Sebagai tambahan ilmu ataupun pengetahuan dalam bidang penetapan dan biaya, juga sebagai masukan jika penulis dihadapkan pada masalah yang berhubungan dengan penetapan dan biaya.
b. Bagi Instansi

Sebagai bahan masukan mengenai kondisi perusahaan yang berkenaan dengan pendapatan dan biaya sehingga menghasilkan laba yang diharapkan.
c. Bagi pihak lain


Sebagai bahan perbandingan untuk peneliti selanjutnya dengan hasil yang lebih baik lagi dan mendalam mengenai penetapan pendapatan dan biaya. 
Download lengkap Versi Word

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

pesan skripsi