BAB I.
PENDAHULUAN.
A. LATAR BELAKANG MASALAH.
Skripsi Ekonomi: Analisis Januari Effect Terhadap Return Saham Perusahaan Otomotif Yang Tercatat Di Bei Tahun 2010-2012
Pasar modal
merupakan suatu sarana
penting dalam perekonomian yang
berfungsi memobilisasi dana
dari masyarakat ke
sektor produktif. Perusahaan sebagai pihak yang
membutuhkan dana dapat menghimpun
dana melalui pasar
modal dengan menjual
sahamnya kepada publik
atau menerbitkan surat utang,
sedangkan investor sebagi pihak yang
memiliki dana dapat mempergunakan pasar
modal sebagai salah satu alternatif investasi guna memperoleh keuntungan.
Para investor
memerlukan informasi-informasi untuk
menilai resiko yang melekat dalam investasinya dan juga untuk
memperkirakan return yang diperoleh dari
investasi tersebut. Dengan
informasi yang diperoleh,
investor dapat menentukan posisi jual, beli atau menahan suatu saham.
Menurut Husnan (2001) menyatakan
bahwa dalam pasar yang efisien harga cepat mencerminkan informasi yang
relevan, sedemikian rupa sehingga tidak akan
diperoleh keuntungan abnormal
yang konsisten Dan
pada pasar yang efisien, pasar akan cepat bereaksi terhadap informasi
baru yang masuk sehingga pasar
akan dengan cepat
pula mencapai harga
keseimbangan yang baru.
Pada bulan
Januari diperkirakan investor
akan memperoleh kesempatan
untuk mendapatkan tingkat
pengembalian yang lebih
tinggi dibanding bulan-bulan
lainnya. Tingginya return pada bulan Januari ini terjadi karena
adanya tekanan jual
yang terjadi pada
bulan Desember. Masyarakat khususnya investor di negara maju pada bulan
desember membutuhkan dana untuk perayaan
natal dan tahun baru sehingga dana cenderung ditahan bahkan menjual
saham yang dimiliki
untuk memperoleh dana.
Pada bulan Januari mereka
kembali melakukan investasi
sehingga terjadi tekanan
beli yang mengakibatkan harga saham meningkat.
Penelitian mengenai
January effect membuktikan
adanya perilaku yang
tidak sesuai dengan
pengertian efisiensi pasar
modal bentuk lemah, karena
anomali January Effect
bertentangan dengan teori
pasar modal yang efisien.
Muncul beberapa hipotesis January Effect yang berdampak pada pasar yang
tidak efisien (terjadi
abnormal return). Hipotesis
yang dapat menjelaskan
munculnya January Effect
antara lain adalah
hipotesis taxloss selling, window dressing, dan small Stock’s
Beta (Sharpe, 1995).
Penjelasan paling
populer berkaitan dengan
efek Januari adalah hipotesis
tax-loss selling dimana investor
menjual saham yang nilainya turun.
Hal ini
dimaksudkan untuk menghasilkan
tax loss sebelum
akhir tahun atau mengurangi
jumlah pajak yang ditanggungnya. (Chotigeat, T dan I.M. Pandey, 2005).
Saham yang mengalami
tekanan jual ini
akan mengalami penurunan harga pada bulan Desember dan akan meningkat
kembali pada bulan Januari (Pearce,
Douglas K., 1995).
Window dressing
yaitu terjadinya aksi
jual pada saham-saham
yang memiliki kinerja buruk di
akhir tahun. Window dressing ini tidak
jauh berbeda dengan tax loss
selling, perbedaannya adalah hal
ini dilakukan oleh manajer keuangan
dengan tujuan agar
laporan kinerja portofolio
saham yang dilaporkannya pada akhir tahun akan tampak
bagus kinerjanya (Sharpe, 1995).
Investor institusional
menjual saham yang
dianggap buruk menjelang
akhir tahun untuk
memperbaiki portofolio akhir
tahun mereka kemudian
mereka membeli ulang
saham-saham tesebut. Aksi
jual di akhir
tahun ini akan mengakibatkan
turunnya harga saham tersebut di akhir tahun dan harga akan berangsur
normal kembali di
bulan Januari setelah
berakhirnya aksi jual tersebut. Window Dressing ini terutama dilakukan oleh investor institusional yang
mengakibatkan return saham yang
tinggi di bulan Januari (Haugen dan Lakonishok,
1988 dalam R. Christie-David dan M. Chaudhry, 2000).
Saham dengan
kapitalisasi pasar kecil
(small Stock’s Beta)
memiliki resiko yang lebih besar
pada bulan Januari dari pada pada bulan-bulan lainnya.
Bila hal tersebut benar maka
saham kapitalisasi kecil tersebut akan memiliki rata-rata
return yang relatif
lebih tinggi pada
bulan Januari dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya.
Di negara
Indonesia tercatat ada 12 perusahaan
otomotif yang sudah tercatat di
BEI (Bursa Efek
Indonesia), diantaranya adalah
ASII (Astra International Tbk), AUTO (Astra Auto Part
Tbk), BRAM (Indo Kordsa Tbk), GDYR (Goodyear
Indonesia Tbk), GJTL
(Gadjah Tunggal Tbk),
IMAS (Indomobil Sukses
International Tbk), INDS
(Indospring Tbk), LPIN
(Multi Prima Sejahtera Tbk), MASA
(Multistrada Arah Sarana Tbk), NIPS (Nippres Tbk), PRAS (Prima Alloy Steel Universal Tbk), SMSM (Selamat Sempurna Tbk).
Pada dasarnya
penelitian mengenai January
effect sering kali dilakukan di
negara-negara maju. Atas
dasar penelitian-penelitian terdahulu dan dari uraian diatas peneliti bermaksud melakukan suatu penelitian dengan judul
“ANALISIS JANUARY EFFECT
TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN OTOMOTIF
YANG TERCATAT DI BEI TAHUN 2010-2012”.
B. RUMUSAN MASALAH.
Rumusan masalah
itu merupakan suatu pertanyaan
yang akan dicari jawabannya
melalui pengumpulan data.
(Sugiyono:35). Berdasarkan uraian diatas diperoleh rumusan masalah yaitu :.
Apakah terdapat
pengaruh January Effect
terhadap return saham perusahaan otomotif yang tercatat di
BEI tahun 2010-2012 ?.
C. TUJUAN PENELITIAN.
Untuk mengetahui
pengaruh January Effect
terhadap return saham perusahaan otomotif yang tercatat di
BEI tahun 2010-2012.
D. MANFAAT PENELITIAN.
1. Manfaat Teoritis.
Penelitian ini
diharapkan dapat bermanfaat
untuk menambah pengetahuan dan pemahaman terkait January effect terhadap
return saham pada perusahaan otomomtif yang tercatat di BEI (Bursa Efek
Indonesia). 2.
Manfaat praktis dan manajerial.
Manfaat yang
di dapat dari
penelitian ini baik
untuk pihak perusahaan, investor, peneliti dan akademisi
sendiri sebagai berikut :.
a. Untuk pihak perusahaan yang bersangkutan Penelitian
ini dapat memberikan pertimbangan
bagi perusahaan dalam
menentukan
kebijakan-kebijakan yang akan
diambil terkait January effect terhadap return saham.
b. Untuk para investor Penelitian ini
dapat digunakan sebagai
pertimbangan dalam melakukan investasi ke perusahaan yang
bersangkutan.
c. Untuk peneliti Penelitian ini dapat menjadi
informasi pembelajaran dan dapat menambah
pengetahuan serta dapat
pula digunakan untuk
penelitian yang lebih lanjut
terkait January effect.
d. Untuk pihak akademisi Penelitian ini dapat
menjadi bukti dan pembelajaran mengenai hubungan
antara January effect terhadap return saham.
Skripsi Ekonomi: Analisis Januari Effect Terhadap Return Saham Perusahaan Otomotif Yang Tercatat Di Bei Tahun 2010-2012
Download lengkap Versi PDF
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
pesan skripsi