Senin, 03 November 2014

Skripsi Ekonomi: Pengaruh Mekanisme corporate Governance Terhadap Praktik Manajemen Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

 BAB I.
PENDAHULUAN.
1.1 Latar Belakang.
Skripsi Ekonomi: Pengaruh Mekanisme corporate Governance Terhadap Praktik Manajemen Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia
Seiring  dengan  perkembangan  Zaman,  Industri  dalam  bidang  pelayanan  jasa juga semakin berkembang. Adapun Bank, menurut UU RI No 10 Tahun 1998  tanggal  10  November  1998  tentang  perbankan adalah  suatu  bentuk  usaha  jasa  yang  meliputi  kegiatan  menghimpun  dana,menyalurkan  dana,  dan  memberikan  jasa bank lainnya. Kegiatan jasa perbankan sangat berlandaskan oleh kepercayaan  dan tingkat keamanan yang diberikan oleh pihak perbankan kepada konsumennya.

Namun beberapa kasus yang terjadi pada industri perbankan, seperti kasus  yang  terjadi  pada  PT  Lippo  TBKbeberapa  tahun  yang  lalu,  membuat  semakin  berkurangnya rasa  kepercayaan  dari  konsumen  terhadap  jasa  perbankan di Indonesia.  Kasus  ini  terjadi  karena  adanya  manipulasi  laporan  keuangan  yang  terjadi.  Oleh  karena  adanya  kasus  ini,  otomatis  menyebabkan  terjadinya  rasa  kekurangpercayaan oleh pihak konsumen terhadap pihak penyedia jasa perbankan.
Timbulnya kasus  ini membuktikan bahwa  lemahnya praktekmekanisme  Corporate  Governance di  Indonesia  sehingga  menimbulkan  penyimpangan  penyimpangan  dan   manipulasi  terhadap  laporan  keuangan.  Corporate  governance  merupakan  konsep  yang  diajukan  demi  peningkatan  kinerja  perusahaan  melalui  supervisi  atau monitoring kinerja  manajemen  dan  menjamin  akuntabilitas  manajemen  terhadap  stakeholder  dengan  mendasarkan  pada  kerangka  peraturan.  Konsep corporate  governance diajukan  demi  tercapainya   pengelolaan  perusahaan  yang  lebih  transparan  bagi  semua  pengguna  laporan  keuangan.
Penelitian mengenai keefektifitasan corporate governance dalam menekan  praktek  manajemen  laba  sebenarnya  sudah  banyak  dilakukan  seperti  misalnya  Beasley  (1996),  Sugiarta  (2004)  atau Midiastuty  dan  Machfoedz  (2003).  Akan  tetapi  penelitian  tersebut  baru  berkisar  mengenai  keefektifitasan corporate  governance terhadap  earning  management yang  terjadi  pada  perusahaan  manufaktur  ataupun  industri  secara  keseluruhan.  Oleh  karena  itu  perlu  adanya  penelitian secara khusus mengenai keefektifitasmekanismecorporate governance yang terjadi di industriperbankan Indonesia dikarenakan sistem dalam perbankan  dan karakteristik perbankan sangat berbeda dari industriyang lain.
Industri  perbankan  mempunyai  regulasi  yang  lebih  ketat  dibandingkan  dengan  industri  lain,  misalnya suatu  bank  harus  memenuhi  kriteria  CAAR  minimum.  Bank  Indonesia  menggunakan  laporan keuangan  sebagai  dasar  dalam  penentuan  status  suatu  bank  (apakah  bank  tersebut  merupakan  bank  yang  sehat  atau  tidak).  Oleh  karena  itu,  manajer  mempunyai  insentif  untuk  melakukan  manajemen  laba  supaya  perusahaan  mereka  dapat  memenuhi  kriteria  yang  ). Setiawati  dan menunjukkan  bahwa  perbankan  di  Indonesia  melakukan  manajemen  laba  untuk  memenuhi  kriteria  BI  tersebut.  Se laporan  keuangan  yang  telah  direkayasa  oleh  manajemen  dapat  mengakibatkan  distorsi  dalam  alokasi  dana.  Selain  itu,  industri  perbankan  merupakan  industri  laporan keuangan   yang bisa karena  tindakan  manajemen  laba,  maka  mereka  akan  melakukan  penarikan  dana  secara  bersama-sama  yang  dapat  mengakibatkan rush.  Oleh  karena  itu,  perlu  suatu  mekanisme  untuk  meminimalkan  manajemen  laba  yang  dilakukan  oleh  perusahaan perbankan.  Salah  satu  mekanisme  yang  dapat  digunakan  adalah  praktik corporate  governance.  Oleh  karena  itu  penelitian  ini  menguji pengaruh mekanisme corporate governance terhadap manajemen laba di  Indonesia.
Penelitian  ini  juga  ingin  membuktikan  perbedaan perbedaan  yang  terjadi  pada  penelitian  penelitian  yang  dilakukan  sebelumnya.  Seperti  yang  diketahui,  untuk  mewakili  atau  menggambarkan  suatu  bentuk corporate  governance yang  terjadi di perusahaan atau suatu industri maka corporate governancediproksikan  ke  dalam  bentuk  variabel  variabel  tertentu. Dalam  penelitian  ini  variabel  corporate  governance  diproksikan  oleh  variabel  kepemilikan  institusional,  kepemilikan  manajerial,  ukuran  dewan  komisaris,  proporsi  dewan  komisaris  independen, dan kualitas auditor.
Penelitian  ini  dimotivasi  oleh  adanya  perbedaan  atau  kontradiksi  antara  penelitian penelitian terdahulu antara lain penelitian yang dilakukan oleh Warfield  et. al(1995)  dan  Yermack  (1996).  Penelitian  tersebut  juga  meneliti  hubungan  antara corporate  governance terhadap  praktek  manajemen  laba  yang  terjadi,  namun  dari antara  penelitian  satu  dengan  yang  lainya  menunjukan  hasil  dan  pengaruh yang berbeda beda. Oleh karena itu Penelitiingin melakukan penelitian  serupa  mengenai mekanisme corporate  governance dan  hubungannya  dengan  manajemen labadi Industri Perbankan Indonesia.
 1.2 Rumusan Masalah.
Berdasarkan  latar  belakang  yang telah diuraikan, maka  rumusan  masalah  dalam  penelitian  ini  adalah:  mekanisme corporate  governance  yang  dinyatakan  oleh  kepemilikan  manajerial,  kepemilikan  institusional,  ukuran dewan  komisaris,  proporsi  dewan  komisaris, dan  kualitas  auditorterhadap manajemen laba pada perusahaan perbankan yang go-publicdi  Bursa Efek Indonesia?.
1.3 Tujuan Penelitian.
Sesuai  dengan  latar  belakang  dan  rumusan  masalah  di  atas, maka  tujuan  dari penelitian ini adalah :.
1. Untuk  menganalisis  pengaruh  kepemilikan  manajerial  terhadap praktik manajemen  laba  pada  perusahaan  perbankan  yang terdaftar  di  BEI  tahun  2008-2012.
2. Untuk  menganalisis  pengaruh  kepemilikan  Institusional  terhadap  terhadap  praktikmanajemen  laba  pada  perusahaan  perbankan  yang terdaftar  di  BEI  tahun 2008-2012.
3. Untuk  menganalisis  pengaruh  ukuran  dewan  komisaris  terhadap  terhadap  praktikmanajemen  laba  pada perusahaan  perbankan  yang terdaftar  di  BEI  tahun 2008-2012.
4. Untuk  menganalisis  pengaruh  proporsi  dewan  komisaris  terhadap  terhadap  praktikmanajemen  laba  pada  perusahaan  perbankan  yang terdaftar  di  BEI  tahun 2008-2012.
5. Untuk  menganalisis  pengaruh kualitas  auditorterhadap praktikmanajemen  laba pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2008-2012.
1.4 Manfaat Penelitian.
Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan penelitian, maka  manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah: 1. Bagi perusahaan.
Hasil  penelitian  ini  diharapkan  mampu  memberikan  tambahan  informasi  pihak  yang  berkepentingan  dalam  pengambilan  keputusan  dan penentuan kebijakan terkait manajemen laba.
2. Bagi akademis.
Hasil  penelitian  ini  diharapkan   mampu  dijadikan  sebagai  acuan  dan pedoman  bagi  penelitian  selanjutnya,  terutama  terkait  masalah  dalam  penelitian ini.
3. Bagi Pengguna Laporan Keuangan.
Hasil  penelitian  ini  diharapkan  mampu  menjadi  salah  satu  masukan  dalam  pengambilan  keputusan  investasi  maupun  pengambilan  keputusan, terutama  terkait  dengan  penilaian  kualitas  laba  yang  dilaporkan dalam laporan keuangan.

 Skripsi Ekonomi: Pengaruh Mekanisme corporate Governance Terhadap Praktik Manajemen Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

Download lengkap Versi PDF

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

pesan skripsi