Selasa, 02 Desember 2014

Skripsi Sastra: Desain Interior Pusat Kebugaran Dan Perawatan Tubuh Di Surakarta (Dengan Konsep Natural Tropis)

  BAB I.
PENDAHULUAN.
A. Latar Belakang.
Skripsi Sastra: Desain Interior Pusat Kebugaran Dan Perawatan Tubuh Di Surakarta (Dengan Konsep Natural Tropis)
Gaya  hidup  manusia  terus  berubah.  Kesadaran  masyarakat  akan  pentingnya kesehatan dan penampilan telah melahirkan gaya hidup cantik,  sehat,  dan  bugar.  Dalam  buku Macmilla  Health  Encyclopedia  volume  4,  Nutrition  dan  Fitnes  (1993  :  49),  dikatakan  bahwa  kepenatan  karena  pekerjaan  yang  rutin  akan  menjalar  keseluruh  tubuh,  otot-otot  tegang,  syaraf  terganggu,  racun-racun  tertimbun,  peredaran  darah  kurang  lancar  sehingga  gairah  bekerja  berkurang.  Pada  umumnya  keadaan  fisik  akan  menjadi lebih  pasif dan lebih  banyak statis  dan  kelelahan yang  dirasakan  bukan  saja  fisik  tetapi  juga  psikis  (stress),  bekerja  tanpa  diimbangi  istirahat  dan  olahraga  teratur  yang  mengakibatkan  terganggunya  metabolise  tubuh.  Beberapa  teknik/cara  yang  dapat  dilakukan  dalam  mengurangi tingkat stres  (management stress)yaitu : Relaksasi,  Meditasi,  Biofeddback, Aktifitas Fisik dan Stress Inoculation Training (SIT).

Penampilan tidak  bisa  dipungkiri  adalah  cerminan  dari  sosok dan  citra  diri  yang  sangat  berperan  terhadap  penilaian  orang  lain  terhadap  seseorang.  Tuntutan  yang  ada  di  masyarakat  dapat  mempengaruhi  perasaan  orang  mengenai  tubuhnya.  Bila  tidak  dapat  memenuhi  bentuk  tubuh  ideal  yang  ada  di  masyarakat,  maka  akan  muncul  ketidakpuasan  terhadap  bentuk  tubuhnya.  Ketidakpuasan  ini  tentu  mempengaruhi    penilaian,  persepsi,  dan  penghargaan  terhadap  tubuhnya  (Kemala,  2000:  97).
Pergeseran budaya hidup memang telah menjalar dalam diri kaum  adam  saat  ini.  Gaya  hidup  kini  sudah  menjadi  komoditas  utama  kaum  urban. Ini terkait dengan ekspresi dan perilaku individu-individu perkotaan  yang  tersirat  dalam  aktivitas,  minat,  dan  opini  mereka.  Semua  itu  ditujukan untuk mencitrakan pribadi sekaligus merefleksikan status social  yang disandang.
Belakangan ini kaum wanita pun lebih melibatkan diri dalam gaya  hidup  metropolis.  Untuk  memperbaiki  rasa  percaya  diri  dan  memiliki  kebanggaan  secara  fisik,  banyak  wanita  yang  mulai  membenahi  penampilan  dirinya.  Perawatan  tubuh  kini  tidak  lagi  menjadi  masalah  biasa.  Kaum  wanita  mulai  menyerbu  tempat-tempat  pusat  kebugaran,  kesehatan  dan  perawatan  tubuh  untuk  membentuk  yang  dianggap  ideal,  tubuh yangramping dan indah. Selain itu pula, latihan kebugaran bertujuan  untuk membentuk kebugaran tubuh, meningkatkan kesehatan, mengurangi  resiko  penyakit,  serta  membentuk  sesuai  dengan  keinginan  individu.
Sebagai  contoh jumlah  wanita  yang  mengikuti  latihan  dipusat  kebugaran  kini  mulai  meningkat,  bahkan  sering  juga  diselenggarakan  berbagai  seminar tentang kecantikan dan kebugaran.
Dengan  bertambahnya  minat  kaum  wanita  yang  ikut  dalam  kegiatan  untuk  menjaga  kebugaran  dan  perawatan  tubuh  pun  membuat    wanita  menginginkan  suatu tempat  yang privasi  yang dapat  memanjakan  tubuh mereka tanpa adanya kaum lelaki. Terkadang kaum wanita sungkan  dalam  melakukan  kegiatan  kebugaran  seperti  fitness,  spa  dan  massage  dengan adanya seorang lelaki di dalamnya Banyaknya  pusat kebugaran (fitness center), pusat kecantikan dan  perawatan tubuh di Surakarta masih bersifat terpisah dalam pelayanannya.
Namun  dari  hal  tersebut  menandakan  semakin  meningkatnya  jumlah  pengunjung, terutama wanita, yang ingin berolah raga, memanjakan tubuh,  sebagai  ajang  gaul,  sampai  sebagai  ajang  lobi  bisnis  para  eksekutif  (www.jawapos.com, 12 Juni 2014: 23.11).
Selain  itu pusat  kebugaran,  kesehatan  dan  perawatan  tubuh  merupakan  salah  satu  sarana  sebagai  tempat  masyarakat  yang  ingin  beristirahat  dan  bersantaidengan  menikmati  perawatan  tubuh  juga  kebugaran  fisik.  Sehingga  selain  dapat  mengurangi  stress,  juga  meningkatkan  stamina  tubuh  serta  merawat  kecantikan  seluruh  tubuh.
Dengan demikian fisik dan pikiran juga akan kembali segar dan sehat.
B.  Batasan Masalah.
diutamakan pada permasalahan dalam lingkup displin ilmu desain interior  antara lain: 1.  Keluasan bangunan kurang lebih 800-1200 meter persegi.
  2.  Bentuk  fisik  interior  bangunan  yang  akan  dirancang  sesuai  konsep  /  tema  yang  diambil  adalah  natural  tropisyang  memunculkan  suasana  natural  khas daerah  tropis  untuk kemudian dijadikan pedoman  dalam  perancangan interior pada bangunan.
3.  Perencanaan  dan  perancangan  juga  ditekankan  pada  kelengkapan  fasilitas pusat kebugaran (fitness center) dan perawatan tubuh(spa dan  massage), berupa kelengkapan peralatan dan desain interior yang akan  memberikan  kenyamanan  dalam  berolahraga  dan  juga  fasilitas  kecantikan  yang  meliputi  ruangan-ruangan  perawatan  dan  fasilitas  pendukung lainnya  yang di gabungkan pada satu wilayah yang saling  berdekatan dan saling berhubungan satu sama lain.
4.  Mendesain  sebuah  bangunan  pusat  kebugaran  dan  perawatan  tubuh  khusus untuk wanita-wanita yang menginginkan adanya privasi tanpa  menghadirkan kaum lelaki di dalamnya sebagai bagian pelayanan atau  sebegai pelanggan itu sendiri.
C. Rumusan Masalah.
1.  Bagaimana  merencanakan  dan  merancang  dengan  tema  dan  ide  gagasan  yang  diambil  secara  fungsional  namun tetap bersifat estetis? .
  D. Tujuan.
1.  Untuk  menciptakan  fasilitas  serta  suasana  nyaman.
2. tema  dan  ide  gagasan  yang  diambil  secara  fungsional  namun  tetap  bersifatestetis.
E.  Manfaat .
1.  Bagi Penulis/ Desainer.
a.  Dapat mengembangkan ide dan  gagasan untuk  merencanakan  dan  merancang suatu interior yang disesuaikan dengan kebutuhan serta  fungsi  dari ruangb.  Dapat  berusaha  untuk  memecahkan  masalah-masalah  yang  ada  dalam  proyek  perencanaan  dan ide serta gagasan-gagasan yang ada.
2.  Bagi Masyarakat dan Pengunjung (Klien) Perencanaan  dan  perancangan  interior  akan  bermanfaat  untuk  menarik  perhatian  serta  minat  pengunjung  (klien)  dan  masyarakat  sekitar  untuk  membeli  produk  yang  ada  di  dalamnya.  Perancangan  yang baik juga akan memberikan kepuasan bagi pengunjung (klien).     3.  Bagi Akademik.
a.  Menambah  referensi  Jurusan  Desain  Interior  Fakultas  Sastra  dan  Seni Rupa Universitas Sebelas Maret.
b.  Menambah salah satu bentuk perkembangan interior baru di dalam  dunia eknologi dan informasi.
  F.  Metode Desain.
Skema I. 1Metode Desain Perencanaa dan Perancangan Desain Interior  Pusat Kebugaran dan Perawatan Tubuh di Suarakarta  dengan Konsep Natural Tropis Rumusan Data Informasi Proyek Studi Lapangan: -Martha Tilaar  -Larissa -RPM Fitness -Asia Fitness Studi Literatur : -Tropical Minimalis  ImeldaAkmal -Majalah Residence  Indonesia, edisi 3-Majalah I-Arch Konsep Desain: Naturalis Bersifat alam,  alamiah, bebas dari  pengaruh, bukan  Sketsa  Konsep Desain Alternatif Desain Desain Terpilih Evaluasi Desain DESAIN Interior Sistem: -Pencahayaan  Alami dan Buatan.
-Penghawaan  Alami Dan Buatan.
-Akustik.
-Sistem Keamanan.
Aspek Tema:.
-Cross Ventilation -Kehadiran Unsur  Air.
- Peleburan batas antara luar dan dalam.
-Lanscape yang Normal.
 Desain Aspek Sosial: Timbulnya gaya  hidup yang terus  berubah di  Human Faktor: Tingkat stress yang  tinggi khususnya  pada wanita Aspek Ekonomi: Pertumbuhan  ekonomi yang pesat  Aspek Lingkungan: Tidak tersedianya  fasilitas kebugaran  dan perawatan tubuh  khusus wanita Aspek Budaya: Masuknya  kebudayaan luar  sehingga kita  mengenal cara  menjaga kebugaran  dan perawatan tubuh    (Sumber: Documentasi Pribadi;2014).
G.  Sistematika Penulisan.
Sistematika  penulisan  dalam  penyusunan  Perencanaan  dan  adalah sebagai berikut :.
BAB I   PENDAHULUAN Menguraikan  Latar  Belakang,  Batasan  Masalah,  Rumusan  Masalah,  Tujuan,  Manfaat,  Metode  Desain,  serta  Sistematika  Penulisan  pada  Proyek  Pusat  Kebugaran  dan  Perawatan Tubuh.
BAB II  KAJIAN LITERATUR Menguraikan  Pengertian  Judul  Proyek  serta  Penjelasan  Tentang Konsep / Tema pada Proyek Pusat Kebugaran dan  Perawatan Tubuh Sesuai dengan Buku Literatur.
BAB III  KAJIAN LAPANGAN Menguraikan  Study  Lapangan untuk Melihat  Lingkungan  Interior  yang  Sejenis  pada  Proyek  Pusat  Kebugaran  dan  Perawatan Tubuh seperti Martha Tilaar, RPM Fitness, Asia  Fitness serta Larissa .
BAB IV  ANALISA DESAIN Merupakan  Uraian  tentang  Programing  yang  Terdiri  dari  Definisi  Proyek,  Asumsi  Lokasi,  Status  Kelembagaan,  Struktur Organisasi, Program Kegiatan, Alur Kegiatan pada  Proyek Pusat Kebugaran dan Perawatan Tubuh .
  BAB V  PENUTUP Menguraikan Kesimpulan serta Saran tentang Perancangan  dan  Perencanaan  Proyek  Pusat  Kebugaran  dan  Perawatan  Tubuh di Surakarta dengan Konsep Natural Tropis.

 Skripsi Sastra: Desain Interior Pusat Kebugaran Dan Perawatan Tubuh Di Surakarta (Dengan Konsep Natural Tropis)

Download lengkap Versi PDF

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

pesan skripsi